Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu Belum "ngantor" Usai Penggeledahan KPK

Suasana depan Kantor Wakil Wali Kota Semarang yang selama ini ditempati Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryant
Suasana depan Kantor Wakil Wali Kota Semarang yang selama ini ditempati Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, di kompleks Balai Kota Semarang, Kamis (18/7/2024). ANTARA/Zuhdiar Laeis.
0 Komentar

Tessa menyebutkan ada tiga penyidikan yang dilakukan oleh KPK di lingkungan Pemkot Semarang, yakni dugaan tindak pidana korupsi atas pengadaan barang atau jasa di lingkungan Pemkot Semarang tahun 2023 sampai dengan 2024.

Kemudian, dugaan pemerasan terhadap pegawai negeri atas insentif pemungutan pajak dan retribusi daerah kota Semarang, serta dugaan penerimaan gratifikasi tahun 2023 sampai dengan 2024.

Penyidik KPK juga telah menetapkan sejumlah pihak sebagai tersangka dalam perkara tersebut namun belum memberikan keterangan lebih lanjut mengenai identitas para pihak tersebut.

Baca Juga:4 Kecamatan 9 Desa 16.422 Jiwa Terdampak Banjir di Cirebon: Tanggul Sungai JebolIbu Kandung Pegi Setiawan Tolak Jalani Pemeriksaan Psikologi, Ini Alasan Kuasa Hukum

Sesuai dengan kebijakan KPK, identitas berserta konstruksi perkara tidak pidana korupsi tersebut akan disampaikan setelah proses penyidikan telah rampung.

“Proses penyidikan saat ini sedang berjalan. Untuk nama dan inisial tersangka masih belum disampaikan saat ini,” katanya. (*)

0 Komentar