Kantata Takwa bermula dari perkenalan Djody dan Rendra. Djody sudah lama jadi donatur Bengkel Teater. Aliran duitnya bahkan berjasa membawa Bengkel Teater melakoni pementasan di Amerika Serikat.
Djody lantas mengenal Sawung Jabo. Dia kagum dengan sikap kritis Jabo kepada rezim Orde Baru. Bersama Iwan Fals, mereka lantas mendirikan Swami, yang melahirkan lagu legendaris: “Bongkar.”
Pada satu kesempatan, Djody kemudian berjumpa dengan Yockie Suryoprayogo yang saat itu telah merampungkan tur bersama God Bless. Djody lalu mengajak Yockie untuk membikin proyek baru. Akhirnya, Rendra, Djody, Jabo, Yockie dan Iwan bersepakat mendirikan Kantata Takwa.
Baca Juga:Ibu Kandung Pegi Setiawan Tolak Jalani Pemeriksaan Psikologi, Ini Alasan Kuasa HukumSurvey ARFI Institut Ungkap Hasil Elektabilitas Calon Wali Kota Cirebon: Eti Herawati di Urutan Ketiga
Ditekan oleh penguasa tidak membuat kreativitas Iwan Fals dalam bermusik tenggelam. Lagu-lagu Iwan Fals faktanya memberikan inspirasi bagi banyak anak muda untuk melawan penguasa. Lagu-lagunya juga kerap dinyanyikan dalam demonstrasi mahasiswa.
Banyak orang mungkin belum bisa melepaskan gambarannya tentang Iwan Fals yang lekat dengan kritik sosial. Setelah reformasi 1998, lagu-lagu Iwan Fals masih menjadi simbol perlawanan banyak anak muda. Maka cukup pantas, Majalah Time edisi 29 April 2002 menjuluki dia sebagai “Pahlawan Besar Asia.”
Meski demikian, materi lagu-lagu Iwan Fals tidak memiliki satu wajah. Iwan Fals pernah menulis pula lagu-lagu humor yang mengundang tawa, lirik murung yang mempertanyakan hidup, hingga soal cinta, patah hati, dan keluarga.
Proses kreatif Iwan Fals pun tidak mandek di usia senja. Setelah Album Rosana keluar pada 2019, setahun kemudian dia merilis single baru berjudul “Bagimu” pada akhir Agustus 2020. Dalam lagu ini, Iwan Fals berkolaborasi dengan grup asal Bandung, Syarikat Idola Remaja (SIR).
Percakapan Sophia Latjuba dan Iwan Fals saat acara Dinner With di Mola TV menyambar beragam topik. Salah satunya, Album Rosana yang dipersembahkan oleh Iwan untuk istrinya, Mbak Yos.
Pada 15 April 2019, album Rosana dirilis. Album Iwan ke-39 tersebut berisikan 11 lagu. Menurut Iwan, ide pembuatan album ini muncul tiga tahun sebelumnya, secara tak sengaja.
“Awalnya, [ide] dari anak saya yang paling kecil, Raya. Saya buat lagu untuk dia. Tapi, dia bilang, mama kok enggak [dibuatkan lagu],” kata Iwan.