AKTOR asal Chili bernama Alex Araya meninggal dunia secara misterius pada 6 Juni 2024. Kabar kematiannya menghebohkan global setelah ditemukan tewas di sebuah Airbnb di Medellín, Kolombia. Sebelumnya ia diketahui berkencan dengan dua wanita yang dikenalnya melalui aplikasi kencan Tinder.
Alex tiba di Medellín pada tanggal 1 Juni dan memulai petualangannya di kota tersebut. Lima hari setelah kedatangannya, ia mengatur pertemuan dengan dua wanita yang dikenalnya melalui Tinder. Malam itu, Alex dua teman kencannya terlihat masuk ke dalam akomodasi Airbnb sekitar pukul 23.30. Namun, hanya dua jam kemudian, sekitar pukul 01.30, kedua wanita tersebut meninggalkan tempat tersebut.
Jenazah Alex ditemukan oleh seorang cleaning service sekitar pukul 12.00 siang hari berikutnya. Tubuhnya ditemukan dalam posisi tengkurap, dan tidak ada tanda-tanda kekerasan yang terlihat pada tubuhnya. Penemuan ini segera memicu penyelidikan oleh otoritas Kolombia, yang kini memburu dua wanita tersebut sebagai tersangka utama.
Baca Juga:Ibu Kandung Pegi Setiawan Tolak Jalani Pemeriksaan Psikologi, Ini Alasan Kuasa HukumSurvey ARFI Institut Ungkap Hasil Elektabilitas Calon Wali Kota Cirebon: Eti Herawati di Urutan Ketiga
Eduardo Araya, saudara dari Alex, berbicara kepada media lokal Chili, La Tercera, mengungkapkan kecurigaan bahwa kematian Alex melibatkan lebih dari sekadar dua wanita tersebut. Menurut Eduardo, dompet dan ponsel Alex hilang, dan ada aktivitas mencurigakan pada kartu kreditnya yang menunjukkan adanya perjalanan Uber dan pembelian di toko perhiasan setelah kematiannya.
“Kami yakin bahwa ada lebih banyak orang yang terlibat. Mereka adalah bagian dari kelompok yang memang sering untuk melakukan hal-hal seperti ini,” kata Eduardo.
Sementara penyelidikan terus berlanjut, tubuh Alex disimpan di kamar mayat setempat. Pihak berwenang Kolombia berusaha mengidentifikasi jaringan kriminal yang mungkin terlibat dalam kematian tragis ini.
Dalam laporan terbaru, terungkap bahwa Airbnb yang disewa oleh Alex selama 11 hari tersebut tidak terdaftar sebagai tempat sewa yang resmi. Hal ini menambah kompleksitas kasus ini, memberikan celah tambahan bagi otoritas untuk menyelidiki praktik-praktik ilegal yang mungkin terkait. (*)