PRESIDEN Rusia Vladimir Putin tiba di Pyongyang, ibu kota Korea Utara, pada Selasa (18/6/2024) untuk kunjungan pertamanya dalam 24 tahun. Putin hadir atas undangan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, yang secara pribadi menyambut di Bandara Pyongyang.
Setelah pertemuan di bandara, kedua pemimpin berangkat bersama menggunakan kendaraan yang sama, tambah pernyataan tersebut.
Yury Ushakov, ajudan Putin menyatakan bahwa kunjungan ini akan berlangsung selama dua hari, dengan kegiatan utama dijadwalkan pada hari kedua.
Baca Juga:Ibu Kandung Pegi Setiawan Tolak Jalani Pemeriksaan Psikologi, Ini Alasan Kuasa HukumSurvey ARFI Institut Ungkap Hasil Elektabilitas Calon Wali Kota Cirebon: Eti Herawati di Urutan Ketiga
Upacara penyambutan resmi disertai dengan pembicaraan akan diadakan di kediaman Kim pada Rabu (19/6/2024) malam.
“Pembicaraan akan dilakukan dalam dua sesi dalam format terbatas dan diperluas. Kedua pemimpin akan mendiskusikan isu-isu penting dan sensitif dalam percakapan informal sambil berjalan-jalan di sekitar kediaman Kim,” ujar Ushakov dikutip dari Antara, Selasa (18/6/2024).
Rusia dan Korea Utara berencana menandatangani sejumlah dokumen setelah pembicaraan, dengan pernyataan bersama yang diharapkan dari Putin dan Kim.
Serangkaian acara seremonial juga akan digelar, termasuk kunjungan ke monumen yang didedikasikan untuk tentara Tentara Merah yang gugur melawan pasukan Jepang di Korea selama Perang Dunia II, serta acara konser.
Putin dan Kim akan kembali ke bandara bersama setelah resepsi kenegaraan resmi yang diakhiri dengan pidato dari kedua pemimpin. Dalam perjalanan tersebut, mereka akan singgah di satu-satunya gereja Ortodoks di Korea Utara, yaitu Katedral Holy Trinity.
Terakhir kali Putin mengunjungi Korea Utara adalah pada 2000, ketika negara tersebut dipimpin oleh Kim Jong Il, ayah dari Kim Jong Un. (*)