APARAT kepolisian dari Polda Jabar menggelar pra-rekonstruksi kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Rabu (29/5/2024) malam. Dalam kegiatan itu, polisi mengecek sejumlah lokasi yang menjadi TKP pembunuhan dua remaja tersebut pada 27 Agustus 2016 silam.
Ada enam titik lokasi yang dilakukan pengecekan oleh polisi. Lokasi pertama adalah warung nasi di Jalan Saladara, Kelurahan Karyamulya, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon.
Lokasi kedua, cucian motor dan mobil di Jalan Saladara, Kelurahan Karyamulya, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon. Lokasi ketiga, tempat nongkrong di Jalan Saladara, Kelurahan Karyamulya, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon.
Baca Juga:Survey ARFI Institut Ungkap Hasil Elektabilitas Calon Wali Kota Cirebon: Eti Herawati di Urutan KetigaPersidangan Taipan Media Hong Kong Atas Tuduhan ‘Konspirasi Publikasi Hasutan’ Makan Waktu Lama
Selanjutnya, lokasi keempat adalah lokasi penganiayaan dan pembunuhan terhadap Vina dan Eky di Jalan Saladara, Kelurahan Karyamulya, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon. Lokasi kelima, warung sekitar lokasi di Jalan Saladara, Kelurahan Karyamulya, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon. Lokasi keenam, fly over Talun (perbatasan Kabupaten Cirebon dan Kota Cirebon).
Dalam pra rekonstruksi tersebut, polisi tidak terlihat membawa Pegi Setiawan, yang sebelumnya telah mereka tetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut. Meski demikian, terdapat seseorang di dalam mobil yang menunjukkan lokasi-lokasi itu. Namun, tidak diketahui siapa orang di dalam mobil tersebut.
Hingga kini, belum ada pernyataan dari polisi mengenai kegiatan pra rekonstruksi tersebut. Sementara itu, kegiatan tersebut mengundang perhatian dan rasa penasaran warga. Mereka pun terlihat memadati lokasi.