Sekretaris Yayasan Kesejahteraan Sosial, Deddy Ahmad Mustofa, menuturkan akan memanggil panitia pelaksana perpisahan untuk menggali informasi soal pemilihan bus yang disewa. “Silakan saudara panitia mengambil data, uji kelayakan, dan lain sebagainya,” tuturnya.
Deddy berharap semua pihak akan mendapat informasi yang jelas, apakah kecelakaan tersebut terkait kendaraan yang tidak layak atau faktor manusia.
Untuk menginvestigasi apakah bus tersebut sebenarnya layak atau tidak sebelum terjadinya kecelakaan ini, pihak sekolah menyerahkannya kepada kepolisian.
Pengobatan Korban Luka Ditanggung Pemkot Depok
Baca Juga:Persidangan Taipan Media Hong Kong Atas Tuduhan ‘Konspirasi Publikasi Hasutan’ Makan Waktu LamaDirektur Al Jazeera Salah Negm: Kerugian yang Kami Alami karena Penghentian Siaran Dibawa ke Jalur Hukum
Dian mengatakan pemerintah Kota Depok akan menanggung biaya pengobatan korban luka-luka akibat kecelakaan bus rombongan SMK Lingga Kencana ini. “Saya juga sudah sampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kota Depok karena Pak Wali sudah menyampaikan seluruh biaya (pengobatan) ditanggung pemerintah,” ucap Dian.
Sedangkan kompensasi yang diberikan kepada korban, Dian berjanji yayasan akan menggelar rapat internal setelah penangan korban selesai. (*)