SEORANG mantan kontestan Miss Ecuador ditembak dan dibunuh oleh dua pria bersenjata di siang bolong setelah dia dikabarkan punya hubungan dengan bos gangster terkenal. Gangster tersebut berusaha menyembunyikan hubungan mereka.
Mengutip New York Post pada Selasa, 30 April 2024, dalam rekaman CCTV keamanan, ratu kecantikan yang bernama lengkap Landy Parraga Goyburo (23) tersebut terlihat sedang mengobrol dengan seorang pria di dalam sebuah restoran di Quevedo pada Minggu, 28 April 2024. Ketika mereka sedang mengobrol, salah satu pria bersenjata berlari ke arahnya dan menembakkan senjatanya.
Pria bertopeng tersebut menyerang Párraga dan pria yang sedang dia ajak bicara. Sementara itu, pria bersenjata kedua tetap berada di dekat pintu untuk berjaga-jagan. Setelah aksinya selesai, kedua penyerang melarikan diri dari tempat kejadian.
Baca Juga:Indra Pratama Ungkap CCTV Tidak Ada yang Mati, Total 20 Aktif di TKP Bunuh Diri Brigadir RATKasus Bunuh Diri Brigadir RAT, Ditemukan Luka di Kepala dari Pelipis Kanan dan Kiri, Dugaan Masalah Pribadi
Parraga tergeletak dan tidak bergerak sama sekali di lantai, terbaring dalam genangan darah. Kabarnya, Párraga, yang mewakili provinsi Los Rios pada kontes Miss Ecuador 2022, berada di Quevedo untuk menghadiri pernikahan pada Sabtu, 27 April 2024, lapor media lokal Ecuavisa. Pihak berwenang menemukan jenazah Párraga dan saat ini sedang menyelidiki pembunuhan tersebut.
Sebelumnya, namanya sempat viral di media. Párraga, yang memiliki lebih dari satu juta pengikut di akun media sosialnya serta lini pakaian olahraganya, menjadi berita utama pada Desember 2023 lalu ketika namanya disebutkan dalam obrolan antara pengedar narkoba Leandro Norero yang terbunuh dan akuntannya, Helive Angulo.
Selama persidangan Angulo, jaksa mengungkapkan bahwa Norero telah memohon kepada Angulo dalam pesannya pada 2022 untuk membantu menyembunyikan hubungannya dengan ratu kecantikan tersebut. Pesannya dikirim setelah akuntan tersebut mengatakan bahwa ada polisi yang bertanya kepadanya tentang hubungan tersebut, menurut Ecuavisa.
“Jika istri saya menemukan sesuatu tentang dia, saya kacau,” tulis Norero dalam pesan yang dikirimkan kepada Angulo. “Sobat, namanya tidak bisa disebutkan di mana pun. Kalau tidak, duniaku akan hancur.” tambahnya. Sekitar enam bulan setelah penahanannya, gangster itu kemudian dibunuh di penjara.
Mengenai Parraga, meskipun keuangan ratu kecantikan tersebut sedang diselidiki oleh Kejaksaan Agung, dia tidak pernah dituntut atas kejahatan dan tidak pernah memberikan komentar publik mengenai kasus tersebut atau hubungannya dengan Norero dan organisasinya. Dalam unggahan Instagram terakhirnya yang dibuat di pantai pada Rabu, 24 April 2024, Párraga menulis, “Dunia adalah gema, apa yang Anda kirimkan ke dalamnya, Anda keluar darinya.”