KOMANDAN Satgasmar Pam Ambalat XXIX Lettu Mar Presly Brisky Musak mendampingi Direktur C Bais Mabes TNI Brigjen TNI Mirza Patria Jaya dalam rangka kunjungan kerja ke Pulau Sebatik di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Desa Sei Pancang, Kec. Sebatik Utara, Nunukan, Kalimantan Utara. Rabu (24/4).
Kedatangan Direktur C Bais Mabes TNI beserta rombongan ke Pulau Sebatik kali ini untuk melaksanakan peninjauan secara langsung kepada masyarakat Sebatik dan lahan wilayah Sebatik yang terdampak Outstanding Boundary Problems (OBP) atau lebih dikenal dengan sebutan segmen wilayah bermasalah.
Baik wilayah darat maupun laut yang dialami di beberapa wilayah perbatasan Indonesia termasuk wilayah Pulau Sebatik.
Baca Juga:Analisa Pengamat Transportasi: Kecelakaan Tol Japek KM58 Belum Tentu Penerapan ContraflowKoalisi Masyarakat Sipil Adukan Presiden Jokowi ke Ombudsman Terkait Dugaan Maladministrasi Pilpres 2024
Direktur C Bais Mabes TNI juga menggelar rapat koordinasi dengan perwakilan masyarakat yang terdampak OBP dan dihadiri oleh pejabat Forkopimda kecamatan Sebatik, pejabat Aparat Keamanan wilayah Sebatik serta para tokoh masyarakat kecamatan Sebatik.
Dalam kesempatan tersebut Direktur C Bais Mabes TNI mendengarkan secara langsung saran dan masukan dari masyarakat yang terdampak OBP sebagai bahan laporan saat pertemuan yang akan di gelar di Malaysia nantinya.
Selesai rapat, Brigjen Mirza beserta rombongan melaksanakan peninjauan lahan yang terdampak OBP, PB 02 dilanjutkan mengunjungi pos Aji Kuning Satgas Pamtas Yon Arhanud 08/Mbc dan Pos Bambangan Satgasmar Pam Ambalat XXIX.
Selanjutnya Direktur C Bais Mabes TNI beserta rombongan menuju ke Kabupaten Nunukan untuk mengunjungi Lanal Nunukan dan Pos Kotis Satgas Pamtas Yon Arhanud 08/Mbc (*)