Jafarudin mengungkapkan kepergian Ano ini merupakan kehilangan yang sangat besar bagi Jawa Barat terutama Kota Cirebon.
Karena menurutnya, selain merupakan pemimpin yang faham seluk beluk birokrasi, Ano merupakan sosok pemimpin yang dicintai masyarakatnya.
“Kita merasa kehilangan yang sangat besar. Seorang walikota yang memang memahami masalah pemerintahan dengan baik. Saya pikir ini merupakan kehilangan yang sangat besar bagi Jawa Barat, khususnya buat kota Cirebon,” kenangnya sambil memperlihatkan jam tangan pemberian Ano Sutrisno.
Baca Juga:Analisa Pengamat Transportasi: Kecelakaan Tol Japek KM58 Belum Tentu Penerapan ContraflowKoalisi Masyarakat Sipil Adukan Presiden Jokowi ke Ombudsman Terkait Dugaan Maladministrasi Pilpres 2024
Menurutnya almarhum sangat dicintai masyarakatnya karena, pembangunan dan berbagai program tidak akan optimal tanpa adanya keikutsertaan masyarakat yang membantu.
“Saya berharap nanti akan ada pemimpin dari Cirebon ini yang memang sepadan dengan kemampuan dan kecintaan rakyat Cirebon kepada pemimpinnya seperti beliau,”katanya.
Ini bukan tanpa alasan, karena menurut Jafarudin sebelum menjabat walikota, Ano memulai karirnya sebagai sebagai aparat pemerintah Kota Cirebon selama 20 tahun, dan beberapa tahun di Pemprov Jabar.
“Beliau ini memulai karirnya dari aparat pemerintah. Itu 20 tahun lebih di Kota Cirebon, sempat juga beberapa tahun masuk di Provinsi Jawa Barat. Jadi menjadi pejabat publik sebagai Walikota Cirebon, tentu sudah sangat paham tentang pemerintahan daerah itu sendiri,” paparnya.
Sebagai informasi, Ano Sutrisno akrab disapa dengan nama ANO. Saat ini beliau menjabat sebagai Sekretaris Daerah kota Cirebon terhitung sejak tahun 2002 sampai dengan tahun 2007. Selain sebagai sekretaris daerah beliau juga menjabat sebagai ketua Program Peningkatan Kualitas Indeks Pembangunan Manusia (PPK IPM) kota Cirebon yang salah satu prestasinya adalah kota Cirebon termasuk terbaik se-Jawa Barat dalam pelaksanaan PPK IPM.
Kesungguhan dalam menjalankan tugas menjadikan dirinya dikenal dan dekat dengan masyarakat kota Cirebon.
Terlebih ketika banyak prestasi yang diraih atas keberhasilannya menunaikan tugas yang diembannya, kepercayaan masyarakatpun semakin bertambah. Hal ini yang memberikan motivasi tersendiri baginya untuk maju sebagai calon walikota Cirebon periode tahun 2008 – 2013.
Data Biografi Drs. H. Ano Sutrisno, MM
Baca Juga:Penyembelihan Sapi Merah Doktrin Yahudi Robohkan Al Aqsa Jatuh 10 April 2024, Berbarengan dengan Lebaran?Yayasan Konsumen Muslim Indonesia Rilis Sejumlah Nama Perusahaan dengan Produk Terbukti Terafiliasi Israel, Begini Tanggapan Wasekjen MUI
Nama Lengkap : Drs. H. Ano Sutrisno, MMTempat / tgl lahir : Garut / 21 Pebruari 1955Agama : IslamAlamat : Jl. Cendana Raya D.53Komp. Griya Sunyaragi Permai kel. Karya MulyaKec. Kesambi – kota CirebonJabatan terakhir : Sekretaris Daerah Pemkot CirebonPangkat terakhir : Pembina Utama Madya (IV/d)Nama Isteri : Hj. Erni AstutiNama Anak : 1. Wildan Arismunandar (co Ass. Dokter Umum)2. Tiara Widiastuti (Mahasiswi Kedokteran UNPAD)