KECELAKAAN arus mudik terjadi di perairan Kecamatan Kubu, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Sabtu (6/4/2024) menjelang subuh.
Kapal feri KMP Kubu Raya yang mengangkut ratusan penumpang dan kendaraan bertabrakan dengan kapal tongkang yang tengah parkir di jalur perairan tersebut.
KMP Kubu Raya diketahui tengah berlayar dari dermaga Rasau Jaya, Kubu Raya menuju pelabuhan Teluk Batang, Kabupaten Kayong Utara.
Baca Juga:Koalisi Masyarakat Sipil Adukan Presiden Jokowi ke Ombudsman Terkait Dugaan Maladministrasi Pilpres 2024Penyembelihan Sapi Merah Doktrin Yahudi Robohkan Al Aqsa Jatuh 10 April 2024, Berbarengan dengan Lebaran?
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kubu Raya, Odang Prasetyo mengatakan, tabrakan itu menimbulkan guncangan di kapal tersebut, sehingga memicu kepanikan penumpang di dalam kapal. Selain itu, kendaraan yang berada di atas kapal juga saling berbenturan. Beberapa di antaranya sampai mengalami kerusakan.
“Alhamdulillah dari laporan yang kami terima, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini,” ujar Odang.
Odang mengatakan, kapal feri tersebut juga mengalami kerusakan ringan. Kendati demikian, kecelakaan ini tidak berpengaruh besar terhadap aktivitas pelayaran kapal tersebut.
“KMP Kubu Raya juga sudah sampai di pelabuhan Teluk Batang tadi pagi dan sudah bisa kembali beraktivitas,” katanya.
Terkait kerusakan sejumlah kendaraan roda empat di atas kapal itu, hal itu menjadi tanggung jawab pihak KMP Kubu Raya.
“Setiap kendaraan sudah diasuransikan. Itu nanti dilakukan oleh pihak operator,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolres Kubu Raya AKBP Wahyu Jati Wibowo menyampaikan, pihaknya juga telah menerima laporan terkait kejadian kecelakaan di perairan tersebut.
Baca Juga:Yayasan Konsumen Muslim Indonesia Rilis Sejumlah Nama Perusahaan dengan Produk Terbukti Terafiliasi Israel, Begini Tanggapan Wasekjen MUIPernyataan Lengkap Princess of Wales, Kate Middleton: Bagi Siapa pun yang Menghadapi Penyakit ini, Mohon Jangan Putus Asa
Wahyu mengatakan, penyidik Polres Kubu Raya juga melakukan pemeriksaan untuk mendalami penyebab kecelakaan.
“Kami lakukan pendalaman. Nanti hasil pendalaman dan pengamatan akan kami sampaikan kembali,” kata Wahyu. (*)