PENGGUNA Google Maps ke depannya tidak perlu lagi khawatir kesasar. Peta online buatan Google itu nantinya akan dipasang kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) buatan perusahaan raksasa teknologi Amerika Serikat yakni Gemini.
Saat ini memang masih ada beberapa pengguna Google Maps yang tiba-tiba tersasar atau mengalami peristiwa yang tidak mengenakkan saat memanfaatkan Google Maps. Mereka tiba-tiba saja dibawa ke tempat yang tidak sesuai dengan keinginan mereka.
Hal itu yang kemudian coba diatasi Google dengan menambahkan Gemini di Google Maps. Diharapkan kecerdasan buatan itu bisa membaca kemungkinan jalan yang dilewati dengan menganalisa kondisi terkini. Gemini juga bisa diajak berkomunikasi dengan pengguna Google Maps apabila ada hambatan yang terjadi saat peta online itu digunakan.
Baca Juga:Bait-bait Puisi Raja Agung Kraton Kediri Bergelar Narendra Gung Binathara Mengendus Fenomena Misteri Dunia, Salah Satunya Gerhana Matahari TotalKementerian Luar Negeri Tiongkok: Pertemuan Prabowo-Xi Jinping Bahas Isu Bilateral
“Google sedang berusaha untuk meningkatkan Google Maps di berbagai bidang, terutama karena persaingan dalam ruang navigasi semakin memanas,” sebut Autoevolution, Sabtu (30/3/2024).
Tidak hanya menambah fitur kecerdasan buatan, Google juga akan melakukan berupa dari sisi tampilan. Peta online itu anntinya akan memiliki tampilan layar utama yang lebih sederhana. Selain itu juga ada tab di bagian bahwa layar agar penggunaannya jadi lebih nyaman.
Google Maps juga mendapatkan peningkatan di Android Auto. Aplikasi ini mendapatkan dukungan untuk menyimpan lokasi parkir, fitur yang telah tersedia pada perangkat seluler selama beberapa tahun. Opsi ini membantu pengguna untuk terus menjalankan Google Maps untuk petunjuk arah berjalan ketika lokasi parkir tidak sama dengan tujuan navigasi.
“Google Maps dapat menawarkan panduan ketika berkendara berakhir, membuat penggunanya mencapai tujuan lebih nyaman jika lokasi parkir tidak berada di depan pintu masuk,” terang Autoevolution. (*)