“Dugaan awal kemungkinan kehabisan oksigen atau overdosis. Besar dugaan karena asfiksia atau masalah sistem pernapasan, sehingga mengalami kekurangan oksigen,” tambahnya.
Dugaan Kematian Sobikhul
Polisi telah mengambil sampel pada jasad korban untuk diuji pada laboratorium forensik Polda Jatim. Yakni pada sampel darah, kuku, dan lambung. Kuat dugaan, kematian korban karena faktor organ dalam yang tidak berfungsi dengan baik
“Kita sudah ambil beberapa sampel untuk dilakukan tes lab Forensik di Polda Jatim,” tandas Muslih.
Kasus Perampokan Pengusaha Gresik
Baca Juga:Sidang Perdana Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi, Bambang Widjojanto: Bansos Jokowi Pengaruhi Perolehan Suara Prabowo-GibranSidang Perdana Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi, Anwar Usman Tak Hadir
Sebelumnya, aroma kejanggalan sempat tercium di kasus dugaan perampokan yang menimpa pengusaha Gresik, Mahfud. Diketahui, perampokan ini menewaskan istri Mahfud, Wardatun Toyibah (28).
Rumah pengusaha di Desa Ima’an, Kecamatan Dukun, Gresik ini disebut disatroni perampok pada Sabtu (16/3). Tak hanya menggasak barang-barang berharga, perampok juga menggorok Wardatun hingga tewas.
Namun, ada beberapa keterangan Mahfud yang dinilai ganjal. Selain itu, TKP juga sudah rusak. Saat ini, penyidik masih berupaya merangkai kronologi peristiwa yang menewaskan istri Mahfud. (*)