“Banyak orang nonmuslim di sini yang tidak makan pork (babi),” tuturnya dalam acara diskusi Ramadan bertema “Muslim Communities and Halal Food Culture in the US” yang diselenggarakan daring oleh Kedutaan Besar AS di Jakarta, Kamis (21/3).
Wanita asal Brebes, Jawa Tengah, yang kerap disapa Ruru ini menyebut teman-teman di lingkungan tempat tinggalnya banyak yang tidak makan babi. Seperti diketahui, babi adalah makanan nonhalal dalam Islam.
Ruru juga menceritakan makanan halal kini mudah ditemukan di AS. Ada toko bahan makanan yang menyediakan produk-produk halal dan sudah tersertifikasi kehalalannya. Harga makanan halal di AS berada di kisaran USD 10-20 atau sekitar Rp 150-300 ribu. (*)