Pertempuran Alot di Kompleks Medis al-Shifa, Komandan Brigade Lapis Baja 401 Israel Terbunuh

Pertempuran Alot di Kompleks Medis al-Shifa, Komandan Brigade Lapis Baja 401 Israel Terbunuh
Citra satelit yang disediakan oleh Maxar Technologies menunjukkan Rumah Sakit Al-Shifa, di Kota Gaza, pada Minggu, 26 November 2023. | AP Photo/Maxar Technologies
0 Komentar

PEJUANG-pejuang Palestina melakukan pertahanan dan perlawanan sengit terhadap serangan tentara penjajahan Israel (IDF) di Kompleks Medis al-Shifa, Kota Gaza. Sejumlah tentara Israel tewas akibat perlawanan tersebut, termasuk seorang komandan.

Militer Israel pada Selasa (19/3) mengumumkan terbunuhnya seorang komandan di Brigade Lapis Baja 401 selama pertempuran di sekitar Kompleks Medis al-Shifa, sebelah barat Kota Gaza. Ia terbunuh akibat perlawanan Brigade al-Qassam, sayap militer kelompok Hamas, yang terus menghadapi pasukan pendudukan yang memasuki wilayah itu.

Merujuk Times of Israel, militer Israel mengatakan bahwa komandan yang terbunuh adalah seorang perwira senior berusia 51 tahun. Dengan demikian, jumlah perwira dan tentara Israel yang resmi diumumkan tewas bertambah menjadi 594 orang sejak 7 Oktober lalu. Pada Senin, IDF juga mengumumkan terbunuhnya salah satu tentaranya saat penyerbuan kompleks Shifa.

Baca Juga:RUU DKJ Tinggal Tunggu Waktu Disahkan, Pemindahan Ibu Kota Melalui Undang-Undang, DPR Enggan Pindah ke IKNBabak Paling Berdarah Serangan Israel ke Kompleks Medis al-Shifa

Sedangkan, delapan tentara Israel terluka dalam pertempuran di Jalur Gaza selama 24 jam terakhir, menurut apa yang diumumkan pihak militer. Hal itu menjadikan jumlah korban yang diumumkan di antara pasukan IDF sejak awal perang menjadi 3.090 perwira dan tentara yang terluka, 485 di antaranya terluka parah.

Brigade al-Qassam mengumumkan, sejak Selasa pagi, mereka menargetkan tujuh kendaraan militer Israel di sekitar Kompleks al-Shifa. Mereka melaporkan bahwa para pejuangnya terlibat dalam bentrokan sengit dengan pasukan penyerang di dekat Rumah Sakit al-Shifa.

Brigade al-Qassam mengatakan, pihaknya menyerang tentara Israel di dekat Rumah Sakit al-Shifa di Kota Gaza dengan tembakan roket, menewaskan beberapa orang dan melukai lainnya. Sementara itu, Brigade al-Quds, sayap militer Jihad Islam, mengatakan telah menyerang sekelompok tentara Israel dengan rudal di sebelah barat Netzarim, di utara Kegubernuran Pusat.

Pasukan pendudukan menyerbu Kompleks al-Shifa sejak Senin pagi. Mereka menyerang lingkungan dan bangunan di sekitarnya yang menyebabkan kematian dan cedera sejumlah warga Palestina, menurut Kementerian Kesehatan di Gaza. Pasukan masih mengepung daerah itu untuk hari kedua.

Selama serangannya di Kompleks al-Shifa, tentara pendudukan membunuh kepala operasi polisi pusat di Gaza, Brigadir Jenderal Faiq al-Mabhouh, yang menurut kantor media pemerintah bertanggung jawab untuk berkoordinasi dengan suku-suku tersebut dan Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) guna membawa dan mengamankan bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza utara.

0 Komentar