“Pihak korban ingin melanjutkan proses hukum,” ujar Wahyu.
Polisi periksa lima orang saksi dalam kasus sopir Xpander menabrak mobil mewah Porsche 911 GT3 di showroom kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2, Kabupaten Tangerang, Banten.
“Sudah ada lima saksi. Manajer showroom yang bertugas saat itu, marketing yang tengah menjelaskan produk pada saat kejadian, serta petugas keamanan yang berjaga di depan showroom,” kata Kapolsek Teluknaga, AKP Wahyu Hidayat, Jumat (15/3).
Lalu, untuk hari ini, akan ada tiga saksi lainnya yang dipanggil untuk dimintai keterangan. Ketiganya bertugas sebagai apa pada saat kejadian, Kapolsek belum bisa memastikan.
Baca Juga:Kasus Beras Bulog Dikemas Ulang Jadi Beras Premium, Begini Modus PelakuIM57+ Institute: Tangkap Koruptor di KPK, Pulihkan KPK dan Bentuk Tim Independen Investigasi Menyeluruh
“Saya nggak tahu di luar apakah pihak keluarga pelaku dan korban ada ketemuan atau ini, belum nyampe ke kita. Kalau mediasi itu bisa dilakukan mereka kedua belah pihak tanpa dihadiri polisi. Intinya kita kalau ada surat perdamaian ada pencabutan laporan, pastinya kita cabut hentikan perkaranya,” tuturnya.
Waktu mengungkap fakta baru terkait insiden itu. Wahyu mengatakan pengemudi JS memang sengaja menuju showroom tersebut.
“Memang mau ke situ (showroom mobil),” katanya.
Namun belum diketahui tujuan pasti JS pergi ke sana dalam kondisi mabuk hingga berujung tabrakan. Saat ini pihak kepolisian masih memeriksa pengemudi JS tersebut.
“Itu yang belum tahu (tujuan datang keshowroom), masih proses pemeriksaan,” ujarnya.
Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho menjelaskan mulanya JS minum miras pagi hari sebelum tabrakan tersebut terjadi. Ia minum miras di rumahnya.
“Pada saat keluar rumah membawa mobil dalam pengaruh miras dan pada saat melewati jalan di depan showroom tidak bisa mengendalikan mobil sehingga menabrak bangunan showroom,” ujar Zain, Jumat (15/3).
Anggota Polsek Teluk Naga menerima laporan kecelakaan tersebut pada Rabu (13/3), pukul 11.00 WIB. Petugas kepolisian langsung mengecek TKP.
Baca Juga:TNI Tegaskan Tidak Ada Kaitan dengan Klaim Rusia Sebut 10 WNI Tergabung Tentara Bayaran UkrainaPengamat Tata Kota Minta Masukan yang Ada di Pembahasan RUU DKJ Tidak Melenceng dari Kekhususan Jakarta Meski Tidak Menyandang Status Ibu Kota Negara
“Mitsubishi Xpander yang dikemudikan JS menabrak bagian gedung showroom bagian depan yang akibatkan panel besi kaca depan patah dan kaca pecah, dan menabrak mobil Porsche yang sedang terparkir dalam showroom,” kata Zain. (*)