KEMENTERIAN Perhubungan (Kemenhub) mengatakan pilot-kopilot maskapai Batik Air yang tertidur dalam waktu bersamaan pada penerbangan Kendari-Jakarta di-grounded. Kemenhub juga memberikan teguran keras ke pihak maskapai.
“Selanjutnya untuk kru BTK6723 telah di-grounded sesuai SOP internal untuk investigasi lebih lanjut dan Ditjen Hubud akan mengirimkan inspektur penerbangan yang menangani Resolusi of Safety Issue (RSI) untuk menemukan akar permasalahan dan merekomendasikan tindakan mitigasi terkait kasus ini kepada operator penerbangan dan pengawasnya,” ujar Direktur Jenderal Perhubungan Udara M Kristi Endah Murni dalam siaran pers yang diterima, Sabtu (9/3).
Kristi juga mengatakan Direktorat Jenderal (Ditjen) Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan memberikan teguran keras kepada Batik Air dan akan melakukan investigasi secara khusus terkait kasus tersebut. Kristi menuturkan maskapai perlu memperhatikan waktu dan kualitas istirahat pilot dan awak pesawat lainnya, yang mempengaruhi kewaspadaan dalam penerbangan.
Baca Juga:Pengamat Penerbangan Alvin Lie Soroti Insiden Pilot-Kopilot Tertidur Bersamaan di Penerbangan Batik AirIndriana Dewi Eka Saputri Korban Pembunuhan Cinta Segitiga Caleg DPR
“Kami akan melakukan investigasi dan review terhadap Night Flight operation di Indonesia terkait dengan Fatigue Risk Management (manajemen risiko atas kelelahan) untuk Batik Air dan juga seluruh operator penerbangan,” jelas Kristi. (*)