BELAKANGAN perolehan suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dianggap janggal. Dalam tujuh hari terakhir, real count KPU menunjukkan suara PSI melonjak drastis 0,45 persen. Pada 26 Februari hanya 2,68 persen, sedangkan per hari ini partai itu mengantongi 3,13 persen suara. Angka itu sudah melebihi hasil hitung cepat mayoritas lembaga survei anggota Perkumpulan Survei Opini Publik Indonesia.
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Heru Subagia menilai lonjakan perolehan suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) pada pemilihan umum atau Pemilu 2024 tidak wajar.
Dirinya mendorong agar Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) yang dikembangkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI itu dihentikan total. Sebab, Heru bilang dapat menimbulkan kekisruhan di tengah masyarakat.
Baca Juga:Malaysia Airlines Penerbangan MH370 Hilang Misterius, Ocean Infinity Klaim Bisa Temukan Lokasi Pesawat JatuhPeneliti Indikator Politik Indonesia: Soliditas Parpol Pendukung Hak Angket Patut Diragukan
“Kenaikan suara PSI akhirnya menjadi corong rejim untuk menghentikan langkah hak angket ke ruangan pemilu. Baiknya Ganjar Pranowo bergerak cepat untuk menjawab dan mengklarifikasi bahwa apa yang dituduhkan menerima gratifikasi tersebut tidak benar,” ungkapnya saat ditemui, Rabu (6/3).
Menurut Heru, ada pihak yang menginginkan untuk menjatuhkan dan mendelegitimasi Ganjar sebagai penggagas hak angket di parlemen. Terbukti dalam sidang perdana DPR RI, Fraksi PKB,PDIP dan PKS setuju untuk dilakukan dan digulirkannya hak angket.
Lebih lanjut, ia menambahkan intinya justru momen isu pelaporan KPK Ganjar Pranowo sebagai trigger ‘BOM Etik dan Moral’ serta propaganda politik bagi Ganjar Pranowo untuk menarik kembali simpati masyarakat membangkitkan perlawanan terhadap rejim yang sudah secara brutal dan tuduhan keras terjadinya kecelakaan serta kecurangan pemilu bahkan dilanjutkan tuduhan pembunuhan karakter yang disengaja capres Ganjar dengan ada pihak yang melaporkan ke KPK.
“Saya sendiri akan pertimbangkan melakukan ‘bakar diri’ di depan istana dan kantor KPK sebagai protes hukum dan politik jika KPK dengan sengaja melakukan tindakan hukum sepihak terhadap Ganjar Pranowo sehingga langkah Ganjar Pranowo mencari keadilan dan kebenaran terhadap hasil Pemilu 2024 yang dinilai kecurangannya TSM melalui usulan hak angket ke DPR,” ungkapnya.
Heru menegaskan para relawan Ganjar Pranowo dan rakyat akan mendukung dan mengawal proses hukum seadil -adilnya di KPK jika betul -betul proses hukum Ganjar Pranowo dieksekusi. Ini cara -cara militan garis keras ektrim kiri di negara barat melakukan tindakan politik melawan rejim