ADMINISTRASI Pariwisata Kementerian Perhubungan dan Komunikasi (MOTC) membuka Kantor Layanan Pariwisata Taiwan di Jakarta yang berlokasi di GoWork Central Park pada 28 Februari 2024. Deputi Direktur Jenderal Administrasi Pariwisata Kementerian Transportasi dan Komunikasi (MOTC), Chou Ting Chang, mengatakan timnya melirik pelancong Indonesia yang semakin aktif melakukan perjalanan ke luar negeri.
“Indonesia adalah pasar utama yang secara aktif dikembangkan oleh Taiwan, dan Administrasi Pariwisata Taiwan tidak hanya mementingkan turis Tiongkok, tetapi juga secara aktif mempersiapkan pasar muslim yang besar,” kata Chou.
Menurutnya, Kantor Layanan Jakarta ini diharapkan bisa menjadi pusat informasi bagi industri lokal dan masyarakat untuk mengenal lebih dalam tentang Taiwan. Kantor ini juga dihadapkan bisa memberikan gambaran lebih dalam tentang karakteristik pariwisata Taiwan yang beragam.
Baca Juga:Jaksa KPK Ungkap Adanya Jatah 20 Persen dari Anggaran Sekretariat, Direktorat dan Badan di Kementan Wajib Setor ke Syahrul Yasin LimpoAdanya Dugaan Indikasi Kartel, KPPU Selidiki Penyebab Kenaikan Beras-Kelangkaan Stok Beras,
Dengan populasi lebih dari 278,8 juta jiwa, Indonesia merupakan negara terbesar di ASEAN dalam hal luas wilayah dan skala ekonomi, serta memiliki dividen demografi dan daya konsumsi yang berkembang pesat. Indonesia merupakan salah satu negara di Asia yang memiliki potensi terbesar untuk pengembangan pariwisata.
Untuk memperluas pasar wisatawan Indonesia yang berkunjung ke Taiwan, Administrasi Pariwisata Taiwan telah memprioritaskan pendirian Kantor Layanan Pariwisata Taiwan di Jakarta setelah pandemi, dengan harapan dapat menjawab kebutuhan wisatawan Indonesia dan memberikan lebih banyak informasi langsung tentang pariwisata Taiwan.
Bagi agensi travel Indonesia, pendirian Kantor Layanan Jakarta akan meningkatkan efisiensi komunikasi dan memperkuat pertukaran dan pengembangan industri pariwisata antara kedua tempat, terlepas dari apakah itu tentang rencana perjalanan tematik yang inovatif, fitur produk, atau informasi pariwisata Taiwan yang diperlukan untuk perjalanan.
Oleh karena itu, selain basis pelanggan yang ada, hal ini juga akan memperkuat pengembangan keseluruhan pariwisata kelas menengah ke atas dan pasar perjalanan MICE (Meetings, Incentives, Conferences and Exhibitions), dan akan membawa hubungan pertukaran antara industri pariwisata Taiwan dan Indonesia ke tonggak sejarah baru.
Menteri Chen Sheng-peng dari Kantor Perwakilan Ekonomi dan Perdagangan Taipei di Indonesia mengatakan bahwa sejak Taiwan mempromosikan kebijakan baru ke arah selatan pada 2016, telah terjalin interaksi yang erat antara pemerintah Indonesia dan sektor swasta.