PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) memberikan pesan khusus kepada Hadi Tjahjanto yang dilantik sebagai menteri koordinator bidang politik, hukum, dan keamanan (menko polhukam) pada Rabu (21/2). Jokowi optimistis mantan panglima TNI itu mampu menjalankan tugasnya dengan baik.
“Saya tadi sudah pesan beberapa hal yang berkaitan dengan keamanan dan ketertiban, dan yang berkaitan dengan dukungan terhadap investasi yang akan masuk ke Indonesia,” kata Presiden Jokowi seusai acara pelantikan pejabat negara di Istana Negara, Rabu (21/2).
Presiden Jokowi menilai Hadi Tjahjanto sangat siap untuk mengatasi hal-hal yang berkaitan dengan politik, hukum, dan keamanan. Menurutnya, pengalaman Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI periode 2017-2021 memberikan kepercayaan bahwa beliau akan menjalankan tugasnya dengan baik.
Baca Juga:Jokowi Siapkan 3 Tugas Menteri ATR/BPN AHY, Agus Harimurti Yudhoyono Beber Minta Hadi MembimbingnyaJokowi Lantik Hadi Tjahjanto Jadi Menko Polhukam, AHY Menteri ATR dan Demokrat Kembali Gabung di Pemerintahan
“Saya kira Pak Menko Polhukam kita tahu beliau dahulu panglima. Saya kira untuk mengatasi hal yang berkaitan politik, hukum, dan keamanan sangat sangat siap,” tambah Presiden.
Pada kesempatan yang sama, Jokowi juga melantik Agus Harimurti Yudhoyono sebagai menteri agraria dan tata ruang/kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menggantikan posisi Hadi.
Pelantikan Hadi dan AHY dilakukan secara bersamaan sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 34 P Tahun 2024 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Menteri Negara Kabinet Indonesia Maju Periode 2019-2024, yang ditetapkan Presiden Joko Widodo di Jakarta, tanggal 20 Februari 2024.
Dalam kesempatan tersebut, Hadi dan AHY menjalani proses pengambilan sumpah jabatan yang dipandu oleh Presiden Jokowi. Sebelum menjabat sebagai menteri ATR/BPN, Hadi Tjahjanto menjabat panglima TNI periode 2017-2021 pada Juni 2022.
Hadi Tjahjanto menggantikan posisi yang ditinggalkan Mahfud MD yang memutuskan mundur di masa kampanye Pilpres 2024, 1 Februari 2024. (*)