Angka Inflasi Kota Cirebon Januari 2024 Terendah se-Jawa Barat

Angka Inflasi Kota Cirebon Januari 2024 Terendah se-Jawa Barat
Pj Wali Kota Cirebon Drs H Agus Mulyadi MSi menghadiri High Level Meeting Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) se-Wilayah Ciayumajakuning di Ruang Serbaguna Sasana Gunung Djati, Kantor Perwakilan BI Cirebon, Kamis (20/2/2024).
0 Komentar

ANGKA inflasi Kota Cirebon pada Januari 2024 merupakan yang terendah se-Jawa Barat. Pemkot Cirebon pun telah melakukan sekjumlah upaya pengendalian inflasi untuk tahun ini.

Hal itu disampaikan Pj Wali Kota Cirebon, Agus Mulyadi, saat menghadiri High Level Meeting Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) se-Wilayah Ciayumajakuning, di Ruang Serbaguna Sasana Gunung Djati, Kantor Perwakilan BI Cirebon, Selasa (20/2).

Kegiatan itu juga dihadiri para kepala daerah atau yang mewakili se-Wilayah Ciayumajakuning (Kota/Kabupaten Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan).

Baca Juga:Kemendikbudristek Buka Pendaftaran Kartu Indonesia Pintar Kuliah Merdeka 2024, Ini Cara MendaftarnyaChester Bennington, Sejak Kecil Akrab dengan Perlakuan Pelecehan hingga Perundungan

Dalam pemaparannya, Agus menyampaikan, selama Januari 2024, Kota Cirebon mengalami inflasi month to month dan inflasi year to date (y.t.d.) masing-masing sebesar 0,04 persen. Angka tersebut lebih rendah dibandingkan inflasi pada Januari 2023 sebesar 1,17 persen.

“Alhamdulillaah Kota Cirebon paling rendah se-Jawa Barat. Strategi pengendalian inflasi sejauh ini sudah berjalan dengan baik,” ujar Agus.

Sebagai upaya pengendalian inflasi di tahun 2024, Kota Cirebon telah memiliki beberapa program.

Salah satu upayanya, Pemda Kota Cirebon menugaskan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Perumda Pasar Berintan untuk menjadi operator Warung Peduli Inflasi. Warung tersebut akan menjadi bagian dari embrio untuk BUMD Pangan.

“Rencana launching Warung Peduli Inflasi pada minggu pertama Maret 2024,’’ terang Agus.

Agus menjelaskan, warung peduli inflasi tersebut akan memperkuat kerja sama antardaerah. Selain itu, menjadi simpul distribusi yang menyambungkan antara produsen ke pedagang.

“Jadi produsen bisa langsung ke konsumen itu bisa difasilitasi oleh warung inflasi dan harga komoditas tetap terkendali,” tuturnya.

Baca Juga:Kanada Terapkan Undang-Undang Berita Online Google Bayar Rp850 Miliar untuk MediaBerikut Rincian Perpres Publisher Rights yang Ditandatangani Jokowi

Tidak hanya itu, program lain yang dilakukan dalam pengendalian inflasi di Kota Cirebon yaitu lahan abadi di Cibogo, Argasunya, Kecamatan Harjamukti. Adapun program yang diterapkan yakni penyemaian benih tanaman cabai berumur empat minggu, dengan target panen pada akhir Maret sampai dengan awal April, sebelum Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) seperti Idul Fitri.

Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Cirebon, Anton Pitono mengatakan, untuk pengendalian inflasi, perlu adanya komitmen dan sinergi. Tidak hanya di level pimpinan, tapi juga sampai di level teknis.

0 Komentar