Basis dukungan pasangan ini memang paling banyak di Jawa. Dari total 39 dapil yang ada di Pulau Jawa, sebanyak 20 dapil merupakan ”kandang banteng” atau didominasi perolehan suara PDI-P. Mayoritas tersebar di Provinsi DKI Jakarta dan Jawa Tengah.
Prabowo-Gibran juga cukup intens berkampanye di Jawa. Dari 50 dapil yang dikunjungi, sebanyak 30 dapil atau 60 persen merupakan dapil di Pulau Jawa. Sementara untuk Anies-Muhaimin, dari 60 dapil yang dikunjungi, sebanyak 32 dapil berada di Pulau Jawa.
Basis dukungan kedua pasangan ini di Jawa lebih kecil dibandingkan pasangan nomor urut 3. Basis dukungan Anies-Muhaimin tersebar di sembilan dapil di Provinsi Jawa Timur yang merupakan daerah kemenangan PKB.
Baca Juga:Xavi Hernandez Sempat Ngamuk Usai Strikernya Vitor Rogue Dikeluarkan Wasit, La Blaugrana Menang 3-1 Lawan Deportivo AlavesSengit Lolos ke Semifinal, Qatar Menang 3-2 Adu Penalti Lawan Uzbekistan di Piala Asia 2023
Sementara basis dukungan Prabowo-Gibran berada di 10 dapil yang menjadi basis kemenangan Partai Gerindra dan Partai Golkar serta tersebar di Provinsi Jawa Barat dan Banten.
Dengan demikian terlihat bahwa pasangan Anies-Muhaimin dan Prabowo-Gibran sama-sama menerapkan taktik ekspansif atau keluar dari basis kekuatan masing-masing untuk meraup suara di pulau Jawa.
Ganjar-Mahfud. Pasangan nomor urut 3, ini cenderung bergerak di daerah basisnya sendiri. Rinciannya, dari 33 dapil yang dikunjungi, 18 dapil di antaranya basis sendiri.
Ketua Tim Nasional Anies-Muhaimin Muhammad Syaugi pun meyakini, Jawa Barat dan Jawa Timur akan menyumbang banyak suara bagi pasangan nomor urut 1. ”Meskipun sudah pernah ke Jawa Barat, bisa jadi kami akan ke sana lagi untuk melihat di mana militansi itu benar-benar ada. Bagaimanapun, masyarakat akan melihat kalau ada banyak sekali (pendukung), mereka akan ikut-ikutan,” ungkap Syaugi di Jakarta, Jumat (19/1/2024).
Langkah serupa diterapkan pasangan nomor urut 2. Capres Prabowo Subianto akan difokuskan berkampanye di Jawa. Wakil Ketua Tim Kampanye Prabowo-Gibran Ahmad Muzani mengatakan, setelah berkunjung ke sejumlah titik di Indonesia bagian timur, seperti Nusa Tenggara Timur dan Papua, Prabowo akan lebih sering mengunjungi sejumlah provinsi di Pulau Jawa.
”Di Jawa pun, saya kira Pak Prabowo mau fokuskan di Jawa Tengah dan Jawa Timur, meski akan banyak di Jawa Tengah,” kata Muzani.
Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid, pun mengonfirmasi, Jawa akan makin diperebutkan menjelang akhir masa kampanye. Ia pun memprioritaskan sejumlah provinsi sebagai lumbung suara potensial bagi pasangan nomor urut 3 dengan Jawa sebagai titik berat.