TIMNAS Indonesia akan menghadapi Australia dalam pertandingan babak 16 besar Piala Asia 2023, hari ini Minggu, 28 Januari 2024. Duel tersebut bakal dimainkan di Jassim Bin Hamad Stadium, Doha, Qatar mulai pukul 18.30 WIB disiarkan langsung RCTI dan platform streaming Vision+.
Ini merupakan kali pertama dalam sejarah Skuad Garuda tampil di fase gugur ajang empat tahunan tersebut. Sebelumnya, dalam empat keikutsertaannya, timnas Indonesia selalu mentok di fase grup.
Timnas Indonesia melaju ke babak 16 besar setelah menempati urutan keempat dalam klasemen peringkat ketiga terbaik. Kepastian itu didapat usai Oman, sebagai pesaing terdekat, ditahan imbang Kirgistan dalam laga terakhir fase grup. Hasil tersebut membuat Oman hanya mengoleksi dua poin, sedangkan Indonesia tiga poin.
Baca Juga:Perkenalkan Ini Lenovo Tablet M20 5G Tiongkok, Begini SpeksifikasinyaKemenkeu: Industri Sudah Bangkit, Pajak Hiburan Bikin Luhut-Airlangga Buka Suara
Situasi berbeda dialami Australia selama fase grup. Jackson Irvine dan kawan-kawan melenggang ke babak 16 besar dengan status juara grup B. Socceroos mengoleksi tujuh poin dari dua kali menang dan satu kali imbang.
Pelatih Shin Tae-yong mengakui bahwa Australia bukan lawan yang mudah. Secara peringkat FIFA, Socceroos menempati urutan ke-25, jauh di atas Indonesia yang kini berada di posisi ke-146. Dari sisi prestasi, Jackson Irvine dan kawan-kawan unggul atas Tim Merah Putih dengan koleksi satu gelar Piala Asia. Mereka juga langganan tampil di Piala Dunia dengan total enam kali turut serta.
Kendati demikian, Shin Tae-yong memastikan anak asuhnya siap melakoni partai penting ini. Ia mengatakan sudah mengantongi kekuatan Australia berbekal pengalamannya bermain di Negeri Kangguru pada 2005 saat membela klub Brisbane Roar.
“Saya tahu bagaimana mereka permainan. Saya tahu seperti apa kekuatannya karena saya juga pernah main di sana,” ujar dia dalam sesi jumpa pers, Sabtu, 27 Januari. “Saya kira sepak bola Australia sudah berkembang, namun tetap saja mereka mungkin punya kelemahan jadi saya sedang mencoba menemukan itu agar bisa menghadapi Australia.”
Di sisi lain, pelatih Australia Graham Arnold juga enggan memandang sebelah mata Indonesia meski lebih diunggulkan. Menurut dia, Skuad Garuda akan menjadi lawan yang sulit dihadapi.