PELAKU pembakaran masjid Jami Al-Falah di Sunter, Jakarta Utara, SMY sedang menjalani tes kejiwaan di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Hal itu dilakukan untuk mengungkap motif serta kondisi psikologis pelaku.
“Terkait dengan pelaku yang telah kami amankan, sekarang berada di RS Polri Kramat Jati, untuk diobservasi, jadi terkait dengan kondisi kejiwaan,” ujar Kanit Polsek Tanjung Priok, Iptu Muhammad Idris di Polsek Tanjung Priok.
Terkait berapa lama waktu observasi yang diperlukan guna menguak secara jelas peristiwa ini, pihak polsek menyerahkan sepenuhnya kepada tim dokter di RS Polri.
Baca Juga:Wakil Bupati Sidoarjo Benarkan Ada OTT KPK di Lingkungan Pemkab2 Orang Kembali Ditahan KPK, Kasus Dugaan Suap Pengadaan Barang dan Jasa di Lingkup Pemkab Labuhanbatu
Polisi juga telah meminta keterangan sejumlah saksi terkait kejadian ini. Adapun barang bukti, seperti pakaian yang dikenakan pelaku, korek api, dan sisa bahan bakar juga telah disita petugas. Pelaku telah mengakui perbuatannya melakukan pembakaran masjid di sekitar tempat tinggalnya. Meski demikian, motif pelaku melakukan pembakaran masih menunggu hasil observasi.
Setelah pembakaran tersebut, aktivitas masjid Jami Al-Falah yang berada di Jalan Sunter Kemayoran, Tanjung Priok, Jakarta Utara sudah kembali normal. Pengurus telah melakukan perbaikan dan mengganti karpet yang terbakar.
Sejumlah jemaah telah berdatangan untuk melaksanakan salat Jumat. Aktivitas masjid kembali normal pascainsiden pembakaran Rabu (24/1/2024) lalu. (*)