GAPURA Taman Pataraksa kembali ambruk pada Selasa (16/1) malam, setelah sebelumnya gapura bagian barat pada tanggal 3 Januari menjadi insiden awal yang menggemparkan di awal tahun 2024. Insiden ini menghiasi berbagai laman media sosial, grup whatshapp diantaranya Pusdalops PD BPBD Kabupaten Cirebon, Media Center Kominfo tersebar informasi tentang ambruknya satu gapura lainnya di Alun-alun Pataraksa Sumber.
Beredarnya informasi ambruknya satu gapura Pataraksa diawali dari video yang diunggah oleh warga dan kemudian dibagikan kembali dalam laman media sosial.
“Kang siji durung dadi, wis ambruk maning sijie ang, priwe ini (red: Yang satu belum jadi, lainnya ambruk lagi),” ucap warga yang mengunggah video tersebut.
Baca Juga:BMKG: Satu Siklon Tropis dan Satu Bibit Siklon Terbentuk di Selatan IndonesiaLayanan Streaming Pokémon TV Bakal Tutup 28 Maret 2024
Ambruknya gapura Alun-Alun Pataraksa sudah diprediksi sebelumnya, terlebih gapura yang bersebelahan dengan gapura sebelumnya yang telah ambruk itu tak ada penyangga atau penahan sama sekali.
Berdasar pengamatan dari sosial media, Selasa, 16 Januari 2024 pada pukul 24.00 WIB, tampak puing-puing gapura tersebut sudah terlihat berserakan. Dan tidak ada satu pun pihak yang pada malam itu mau membereskan sisa puing-puing tersebut, karena mereka khawatir akan terjadi ambruk susulan dari gapura tersebut.
Diketahui, ambruknya gapura tersebut diduga setelah kawasan Sumber diguyur hujan dengan intensitas cukup tinggi.
Sebelumnya Bupati Cirebon, Imron Rosyadi sempat melakukan inspeksi pasca ambruknya bangunan gapura tersebut.
Dalam sidak yang dilakukannya, Imron meluapkan kekecewaan dengan cara menunjukan keburukan kualitas bangunan dihadapan kontraktor saat meninjau langsung kondisi salah satu gapura Taman Pataraksa yang ambruk.
“Saya tahu kabar gapura Taman Pataraksa ambruk setelah membaca di media. Untuk memastikan kualitas bangunan saya sekarang langsung turun ke lokasi,” ungkapnya.
Imron menegaskan, setelah meninjau lokasi kejadian dinyatakannya kualitas bangunan tidak memenuhi kriteria.
Baca Juga:Kubu Anies-Ganjar Bakal Melebur Usai Hari ValentinePengeluaran Dana Kampanye PSI, KPU: Rp24.130.721.406
“Saya meminta ke dinas terkait untuk menindaklanjuti agar kontraktor yang mengerjakan ini (Gapura) tidak digunakan lagi,” tegasnya. (*)