KERETA Api (KA) Pandalungan relasi Gambir-Surabaya-Jember anjlok di emplasemen hanya 200 meter dari Stasiun Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (14/1) pagi. Akibatnya, rute perjalanan KA jurusan Jember terhambat.
Kereta api tampak miring, terutama di bagian lokomotifnya. Sedangkan kondisi jalur rel terlihat bengkok. Ada sekitar 4 bagian rel yang tampak bengkok.
KA 11 gerbong dari arah utara menuju ke selatan ini anjlok di emplasemen atau peron Tanggulangin pukul 07.55 WIB. Sebanyak dua gerbong dan satu lokomotif anjlok.
Baca Juga:Rekomendasi 10 Film Ini Buat Kamu di Awal Tahun 2024Tak Ada yang Abadi, Band NOAH Pamit
Informasi yang dihimpun, kecelakaan tersebut menyebabkan kemacetan di akses Jalan Raya Kludan dan Jalan Raya Perumtas karena bagian ekor kereta menutup jalur.
Sementara itu, ekor dari rangkaian gerbong kereta sempat menutup di jalur perlintasan Kludan, Tanggulangin. Hingga pukul 10.00 WIB, sembilan rangkaian gerbong ditarik menuju stasiun KA Sidoarjo.
“Jalur KA untuk sementara tidak dapat dilalui akibat kecelakaan tersebut. KAI saat ini sedang berusaha melakukan upaya evakuasi rangkaian KA Pandalungan tersebut,” kata Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif dalam rilis yang diterima detikJatim.
Upaya selanjutnya dari KAI adalah melakukan upaya evakuasi rangkaian kereta api. Juga perbaikan jalur rel yang mengalami kerusakan.
“Informasi lebih lanjut terkait kejadian ini akan kami sampaikan pada kesempatan selanjutnya,” imbuh Luqman. (*)