“Dugaan penyebab kami itu mungkin, karena konstruksinya menggunakan baja ringan tetapi gentengnya itu menggunakan genteng (tanah liat). Sehingga itu bebannya mungkin tidak sebanding. Apalagi tadi malam hujan besar,” ujar Roni kepada wartawan saat melakukan peninjauan ke lokasi ambruknya atap bangunan ruang kelas, guru, dan WC di SMPN 2 Greged, Jumat (12/1). (*)