Dugaan pelanggaran netralitas Perangkat Desa oleh pegawai Badan Usaha Milik Nagori / Desa (Bumnag/Bumdes) Dolok Menangir I, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, yang kedapatan sedang mengangkut Alat Peraga Kampanye (APK) atau baliho Paslon Ganjar Pranowo & Mahfud MD dengan menggunakan mobil pickup dinas berplat nomor merah dengan nomor Polisi BK 9454 T milik Badan Milik Nagori / Desa (Bumnag/Bumdes) Dolok Menangir I, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun.
Tidak Diketahui (pegawai Badan Usaha Milik Nagori / Desa(Bumnag/Bumdes) Dolok Menangir I, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
Dugaan pelanggaran netralitas Perangkat Desa oleh pegawai Badan Usaha Milik Nagori / Desa (Bumnag/Bumdes) Dolok Menangir I, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, yang kedapatan sedang mengangkut Alat Peraga Kampanye (APK) atau baliho Paslon Ganjar Pranowo & Mahfud MD dengan menggunakan mobil pickup dinas berplat nomor merah dengan nomor Polisi BK 9454 T milik Badan Milik Nagori / Desa (Bumnag/Bumdes) Dolok Menangir I, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun.
Sahril (Kepala Desa Jeringo, Kecamatan Gunung Sari, Kab. Lombok Barat)
Baca Juga:Saat OTT KPK Amankan Rp 551,5 Juta, Diduga Bupati Labuhanbatu Minta Jatah hingga 15 PersenPemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) Memakan Korban, Siapa yang Bertanggung Jawab?
Dugaan Kepala Desa di NTB yang tergabung dalam “Relawan Des Ganjar NTB” yang salah satunya adalah Sahril, Kepala Desa Jeringo, Kecamatan Gunung Sari, Kab. Lombok Barat. Pernyataan sikap politik mendukung Ganjar-Mahfud tersebut dilakukan di hadapan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto pada saat seusai membuka Rakorda PDIP.
Tidak diketahui (ASN di Kab Batubara, Sumatera Utara)
Dugaan beredar stiker wajah Capres Ganjar Pranowo yang ditempel pada mobil plat merah dengan nomor polisi BK 1064 0. Mobil tersebut milik pemerintah di Kab. Batubara, Sumatera Utara. Stiker Ganjar tersebut berdampingan dengan Presiden Joko Widodo dan terdapat tulisan yang isinya “Saya memilih Ganjar Pranowo untuk meneruskan kepemimpinan Indonesia”.
Herman Suwito (Sekretaris Daerah Tapanuli Tengah)
Dugaan Sekretaris Daerah Tapanuli Tengah, Herman Suwito, dalam acara rapat koordinasi tanggal 13 November 2023, diduga memberikan arahan kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Lurah, dan Camat, untuk memenangkan Partai Nasional Demokrat (NasDem) pada Pemilihan Umum 2024.