HARI ini ratusan mahasiswa dari kampus seluruh Jawa Barat gelar membagi-bagikan ribuan pamflet, yang isinya tolak politik dinasti, Aksi membagi-bagikan pamflet di mulai tepat pukul 11.00 WIB hingga selesai, di depan kampus masing masing di seluruh Jawa Barat, Kamis (11/1)
Kordinator aksi mahasiswa dan kampus se-Jawa Barat Rizki Bani menyatakan bahwa ini merupakan bentuk kepedulian Mahasiawa Jawa Barat dan Indonesia pada umumnya, dalam menyikapi situasi nasional yang sedang berkembang saat ini
“Tidak saja mahasiswa se-Jawa Barat bahkan mahasiswa seluruh Indonesia pun hari ini bergerak, mahasiswa menuntut dan menolak serta mengajak masyarakat untuk tidak memilih orang yang terlibat dalam politik dinasti dan punya sejarah masa lalu yang kelam, yaitu penculikan terhadap aktivitas demokrasi,” katanya.
Baca Juga:Gempa Sumedang 31 Desember 2023 Perulangan Gempa 14 Agustus 1955Liverpool Menang Tipis atas Fulham, The Reds Harus Tetap Waspada
Politik Dinasti, lanjut Bani, adalah ancaman bagi demokrasi, dan tidak boleh memilih pemimpin yang mempunyai masa lalu yang kelam atas pelanggaran HAM juga penculikan para aktivis di era 98.
Dirinya menyebutkan, aksi serupa juga dilakukan di banyak daerah dan kota. Sampai hari ini, lebih kurang ada 800 kampus di 35 provinsi di Indonesia.
“Dalam aksi selebaran kita ini, teknisnya berbeda beda dan dalam selebaran poster yang dibagikan itu, terdapat data-data dan fakta-fakta sejarah yang dikumpulkan dari beberapa media,” tuturnya. [R]