Simpati untuk Palestina di Indonesia juga sangat tinggi, sehingga para Capres RI perlu menjabarkan strategi apa yang mereka susun untuk mendorong perdamaian di Gaza, serta mencegah konflik kawasan yang lebih luas.
Simpati untuk Palestina di Indonesia juga sangat tinggi, sehingga para Capres RI perlu menjabarkan strategi apa yang mereka susun untuk mendorong perdamaian di Gaza, serta mencegah konflik kawasan yang lebih luas.
Pemerintah Indonesia sering memberikan ucapan mengecam, namun Afrika Selatan yang mengambil langkah tegas untuk melaporkan Israel ke Mahkamah Internasional.
Baca Juga:Kekhawatiran Capres Nomor 1 Ganjar Pranowo Soal Etika Politik Presiden JokowiKPU: Penggunaan Singkatan di Debat, asal Dijelaskan, Anies Baswedan Dikawal 125 Jenderal di Debat Presiden Putaran Ketiga
Pemerintah Israel tidak gentar dan mengaku siap berargumen di Peace Palace melawan tuduhan Afrika Selatan pada 11-12 Januari 2024. Bagaimana pun hasil sidang tahap awal ini, pemerintah Indonesia semestinya bisa terus mengawal kasus terkait Israel.
Polemik ASEAN
Dari segi demokrasi, Myanmar masih dikuasai oleh junta militer. Persekusi Rohingya juga awalnya terjadi di Myanmar sehingga mereka harus terusir ke negara lain. ASEAN pun tidak bisa berbuat banyak selain merilis ucapan-ucapan.
Di Kamboja, pemimpin negara saat ini adalah Hun Manet yang merupakan anak dari Hun Sen yang berkuasa selama nyaris 40 tahun. Lama kekuasaan Hun Sen lebih lama dari Presiden Soeharto yang mencapai 32 tahun.
Organisasi HAM dunia Amnesty melaporkan bahwa Hun Sen bersikap represif ke lawan politik dan media massa. Salah satu politisi eksil Kamboja, Sam Rainsy, sempat ke Indonesia pada awal 2023 dan bercerita kondisi negaranya sudah mirip Korea Utara.
ASEAN tampaknya tidak pusing dengan hal itu. Terbukti, Hun Sen tetap disambut di ASEAN Summit 2023 dan ia asyik bercengkerama dengan para pemimpin ASEAN di atas kapal pinisi.
Belum lagi masalah Laut China Selatan yang mana Filipina kerap berjuang sendiri melawan China. Alhasil, Amerika Serikat ikut masuk ke isu ini untuk membantu Filipina, sehingga membuat China makin kesal.
Diharapkan para calon presiden menyoroti masa depan ASEAN: Apakah ingin terus seperti ini atau apa akan ada perubahan baru.
Polemik Rohingya ditengarai dipersiapkan untuk pilpres 2024.
Baca Juga:Anda Jadi Senator? Berikut Contoh Visi Misi Calon LegislatifTranskrip Hasil Debat Cawapres 2024, Dari Gagasan Slepetnomics hingga Singkatan SGEI
Polemik Rohingya punya spektrum luas tentang kemanusiaan dan posisi Indonesia, khususnya di Asia Tenggara. Dalam debat capres putaran ketiga, isu ini justru dikhawatirkan akan diseret ke dalam isu keamanan dan pertahanan nasional dalam debat capres malam nanti.