3 Cara Minum Kopi di Pagi Hari Agar Lebih Nyaman di Perut Anda

3 Cara Minum Kopi di Pagi Hari Agar Lebih Nyaman di Perut Anda
Ilustrasi: Freepik
0 Komentar

MENYERUPUT kopi di pagi hari adalah rutinitas yang tak bisa ditinggalkan oleh sebagian orang. Bahkan dipercaya dapat meningkatkan konsentrasi dan kewaspadaan, untuk menjalani hari dengan semangat.

Namun ada juga beberapa orang yang menyukai kopi tapi menjadi masalah tidak nyaman di perut. Ahli diet yang berbasis di Brooklyn, Maddie Pasquariello, MS, RDN, merangkum bagaimana kopi setidaknya lebih nyaman di perut jika dikonsumsi pagi hari, seperti ditulis laman Well and Good pada Selasa (2/1).

Pertama, hidrasi tubuh dengan minum air ketika bangun tidur. Karena kita mengeluarkan air melalui pernapasan saat kita tertidur lelap, meminum air setelah bangun tidur dapat membantu hidrasi Anda dan bahkan mungkin perut Anda.

Baca Juga:Hoomy AI Teknologi Kecerdasan Buatan Interior Design pertama di IndonesiaTren Desain Interior yang Berkembang di Tahun 2024

“Bagi sebagian orang, minum air terlebih dahulu juga dapat mengurangi efek kafein—dan secara umum, yang terbaik adalah memulai dengan air sebelum mengonsumsi minuman lain,” kata Pasquariello.

Hal ini membantu tubuh Anda mendapatkan kembali cairan setelah tidur malam, meningkatkan pencernaan, dan meningkatkan metabolisme yang sehat.

Cara kedua, cobalah menikmati makanan sambil minum kopi di pagi hari. Ini merupakan salah satu cara terbaik untuk menghindari gangguan pencernaan dengan kopi, selain menghindari kurangnya asupan Anda di pagi hari.

“Dengan makan sedikit, Anda membantu menyerap sebagian asam lambung yang diproduksi dan menghindari gejala yang tidak menyenangkan,” katanya.

Pasquariello menyarankan untuk tetap berpegang pada standar keseimbangan karbohidrat, protein, dan lemak untuk membuat Anda tetap berenergi dan kenyang hingga waktu makan siang.

Jika kopi benar-benar tetap menjadi satu-satunya menu pagi Anda dan Anda masih berharap untuk meminimalkan ketidaknyamanan pencernaan, Pasquariello menyarankan untuk mengurangi volume, kadar kafein atau waktu menyeduh kopi.

Ini bisa dilakukan dengan menurunkan jumlah suntikan espresso dari tiga menjadi dua, beralih ke kopi rendah asam seperti dark roast, atau memilih kopi tetes (drip coffee) daripada kopi dingin.

Baca Juga:Siapa bilang romantis itu mati? Pasangan menggunakan ChatGPT untuk menulis janji pernikahan merekaSemuanya tampak lebih mahal, jadi mengapa TV baru yang besar lebih murah dari sebelumnya?

Dan jika Anda mengurangi kafein, ia merekomendasikan pengurangan dosis secara perlahan untuk menghindari rasa sakit akibat penghentian kafein.

0 Komentar