PESAWAT Japan Airlines terbakar setelah mendarat di bandara Haneda Tokyo, Selasa (2/1) waktu setempat. Pesawat penumpang jenis Airbus itu dilaporkan bertabrakan dengan sebuah pesawat penjaga pantai Jepang usai mendarat di bandara tersebut.
Pesawat Japan Airlines Penerbangan 516 berangkat dari bandara New Chitose pada pukul 16.00 waktu setempat (07.00 GMT) dan dijadwalkan mendarat di Haneda pada pukul 17.40.
Japan Airlines mengatakan kepada kantor berita Kyodo, bahwa seluruh penumpang dan kru pesawat yang berjumlah 379 orang berhasil dievakuasi tanpa mengalami cedera yang mengancam jiwa.
Disebutkan, para penumpang termasuk delapan anak-anak.
Baca Juga:Ratusan Guru Swasta di Demak Deklarasi Dukung Prabowo-GibranDugaan Penganiayaan Relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali, Andika Perkasa: Tidak Ada Proses Kesalahpahaman yang Ada Langsung Penyerangan
Seorang mantan pilot komersial bernama Roger Whitefield, mengatakan adalah sebuah keajaiban seluruh penumpang dan kru pesawat Japan Airlines berhasil selamat dalam insiden tersebut.
“Kita baru saja menyaksikan keajaiban. Cara mereka mengeluarkan seluruh penumpang dari pesawat hampir di luar dugaan,” kata Roger kepada Sky News.
Ia menyebut, rekaman maupun gambar-gambar menunjukkan asap telah keluar dari salah satu pintu belakang pesawat Japan Airlines, yang berarti jarak pandang di pesawat “pasti nihil”.
“Bagi kru untuk mengeluarkan semua penumpang, ini adalah sebuah keajaiban. Tidak ada dua cara untuk melakukannya,” imbuhnya. (*)