Seorang agen dinas intelijen Mossad Israel dieksekusi pada hari Sabtu di provinsi Sistan-Baluchestan di tenggara Iran, kantor berita resmi IRNA melaporkan.
“Orang ini berkomunikasi dengan dinas luar negeri, khususnya Mossad, mengumpulkan informasi rahasia, dan dengan partisipasi rekan-rekannya, memberikan dokumen kepada dinas luar negeri, termasuk Mossad,” katanya.
Namun tidak disebutkan nama orang tersebut.
Dikatakan bahwa terdakwa telah menyerahkan informasi rahasia kepada “petugas Mossad” dengan tujuan “propaganda untuk kelompok dan organisasi yang menentang Republik Islam.” Namun tidak disebutkan di mana dugaan serah terima itu terjadi.
Baca Juga:Wuling Perkenalkan Model EV ke-2 di Indonesia dengan Preorder 3.000 UnitIsrael Temukan Terowongan Besar di Perbatasan Gaza
Tidak jelas kapan orang tersebut ditangkap, namun IRNA mengatakan permohonan banding telah ditolak.
Eksekusi tersebut, yang dilakukan di penjara Zahedan di Sistan-Baluchestan, terjadi sehari setelah militan Baluch menyerang sebuah kantor polisi di provinsi tersebut, menewaskan 11 personel keamanan dan melukai beberapa lainnya.
Pemakaman kenegaraan diadakan pada hari Sabtu untuk para pria tersebut di kota Rask tempat serangan itu terjadi, menurut televisi pemerintah. Dua militan dari kelompok Jaish Al-Adl juga tewas dalam bentrokan berikutnya.
Provinsi Sistan-Baluchestan yang miskin, yang berbatasan dengan Afghanistan dan Pakistan, telah lama menjadi tempat terjadinya bentrokan antara pasukan keamanan dan militan Sunni. Penduduk provinsi ini mayoritas adalah Muslim Sunni, sementara sebagian besar penduduk Iran adalah penganut Syiah. (*)