CALON presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, mengaku berupaya mewujudkan ambisi Presiden Joko Widodo untuk melakukan hilirisasi di segala sektor.
“Berkali-kali [Jokowi] bilang, kalau tanpa hilirisasi, rakyat kita tidak akan sejahtera. Negara kita tidak akan kuat, katanya,” kata Prabowo saat melakukan konsolidasi tim pemenangan Prabowo-Gibran di Bogor, Jawa Barat, Minggu. .
Menurut Prabowo, negara-negara lain khawatir bahwa Indonesia akan mengambil kebijakan hilirisasi karena sebagian besar negara menginginkan sumber daya alam Indonesia dengan harga murah. “Mereka ingin barang kita murah, diolah dan dijual kembali sepuluh kali lipat dari harga aslinya. Pak Jokowi tegas, dia tidak mau lagi menjual barang kita dengan harga murah,” ujarnya.
Baca Juga:TikTok-GoTo Bekerja Sama: TikTok Akan Investasikan US$1,5 Miliar di GoToJokowi Akan Gelar Rapat Kabinet Paripurna Hari Ini
Indonesia, lanjut Prabowo, melakukan hilirisasi di berbagai sektor, tidak hanya pertambangan tetapi juga pertanian, perikanan, dan kehutanan. “Kita ingin negara ini sejahtera, anak-anak kita harus hidup terhormat,” ujarnya.
Prabowo mengaku sepakat dengan Jokowi mengenai strategi hilirisasi. Pemerintah, kata dia, harus menjamin ketersediaan sumber daya alam Indonesia untuk melindungi kepentingannya sendiri.
“Kita harus punya mobil, motor, pesawat, kereta api, komputer, gadget, dan sebagainya buatan Indonesia. Kita tidak mau lagi menjadi pasar negara lain, kita harus bisa memproduksi barang [sendiri],” ujarnya. menjelaskan.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum atau KPU mengumumkan tiga pasangan calon pada pemilu mendatang, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md di nomor urut 3. (*)