MENTERI Investasi Indonesia Bahlil Lahadalia menyatakan target investasi negara pada tahun depan merupakan sebuah tantangan. Kenapa begitu?
“Tantangan ke depan adalah Rp1,650 triliun [target investasi],” ujarnya saat Rapat Koordinasi Penanaman Modal Nasional 2023 di Jakarta Selatan hari ini, 7 Desember 2023.
Pemerintah sebelumnya menetapkan target investasi tahun depan sebesar Rp1.650 triliun. Oleh karena itu, kata Bahlil, hari ini kementeriannya menggelar rapat guna menyusun strategi realisasi target tersebut.
Baca Juga:COVID-19 vs Influenza; Periksa PerbedaannyaVladimir Putin Menuju Timur Tengah Diapit 4 Jet Tempur Rusia
“Itu tidak akan mudah, dengan tahun politik (pemilihan umum), dan situasi geopolitik yang tidak menentu,” ujarnya.
Bahlil sebaliknya optimis dengan target investasi tahun ini sebesar Rp1.400 triliun, ujarnya. Saya yakin target itu bisa tercapai, ujarnya.
Sejak Januari hingga September 2023, Kementerian Investasi mencatat realisasi investasi di Indonesia sebesar Rp1.053,1 triliun atau setara dengan 75,2 persen dari target keseluruhan. Realisasi tersebut telah menyerap sekitar 1.365.648 tenaga kerja di seluruh Indonesia dan tumbuh sebesar 18 persen y-o-y.
Penanaman modal tersebut terbagi menjadi penanaman modal asing (PMA) yang mencapai 53,1 persen dari total target sebesar Rp559,6 triliun, dan penanaman modal dalam negeri sebesar Rp493,5 triliun atau 46,9 persen. (*)