PRESIDEN Joko “Jokowi” Widodo telah menyetujui perpanjangan kontrak PT Freeport Indonesia (PTFI) untuk 20 tahun ke depan. Ia bahkan mengaku senang pembahasannya sudah mencapai tahap akhir.
Hal itu disampaikan Jokowi saat bertemu dengan Chairman Freeport McMoRan Richard Adkerson di Hotel Waldorf Astoria, Washington DC, Senin (13/11), dikutip dari Setkab.go.id, Rabu (15/11).
Saya senang mendengar pembahasan penambahan 10 persen saham Freeport di Indonesia dan perpanjangan izin pertambangan selama 20 tahun sudah mencapai tahap akhir, kata Jokowi.
Baca Juga:Event Bersepeda Jamselinas Batam Diminati Pesepeda InternasionalMDKA Raih Peringkat A, Penghargaan Emas di ASSRAT 2023
Secara terpisah, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Erick Thohir mengakui hubungan Indonesia dengan AS terus membaik, terutama di bidang perdagangan.
“Kalau ditilik lebih jauh, surplus perdagangan kita dengan Amerika mencapai hampir 16 miliar dolar AS, dan pertumbuhannya dalam beberapa tahun terakhir pesat,” kata Erick. “Amerika kini menjadi investor terbesar keempat di Indonesia, hal yang belum pernah terjadi sebelumnya.”
Selain operasi penambangan di Papua, PTFI juga membangun smelter di Gresik, Jawa Timur, sebagai bagian dari upaya hilirisasi pengolahan yang dilakukan pemerintah. (*)