SEBUAH ledakan besar terdengar di sekitaran gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Ledakan itu berasal dari lokasi perumahan di belakang gedung antirasuah tersebut.
Asal ledakan berada di sebuah rumah tak berpenghuni yang sedang direnovasi. Aparat kepolisian dari Teknisi Bom Brimob Polda Metro Jaya pun telah mengamankan lokasi.
Baca Juga:Erick Thohir-Yusril Bikin SKCK, Siapa Cawapres yang Dipilih Prabowo?Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, 5 Orang Ditangkap
Kapolres Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, kronologi kejadian bermula saat para pekerja yang berjumlah empat orang di rumah tersebut sedang melakukan aktivitas renovasi.
“Keempatnya sedang menggali untuk membangun pondasi,” kata Ade dilokasi kejadian, Rabu, (18/10).
Ade mengatakan, saat sedang menggali, salah seorang pekerja menemukan benda berwarna terang.
“Kemudian diingatkan oleh salah satu saksi itu agar berhati-hati terhadap benda tersebut. Kemudian korban memukul benda tersebut dan akhirnya menimbulkan ledakan,” kata Ade.
Akibat peristiwa itu, seorang pekerja meninggal dunia di lokasi. Sementara tiga orang lainnya mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit.
“Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 13.45 WIB,” kata Ade.
Ade memastikan, ledakan tersebut bukan berasal dari septic tank yang berada di dalam rumah.
“Bukan septic tank, masih kami dalami,” kata Ade. (*)