PERAYAAN Milad ke-7 Laskar Macan Ali di tahun 2023 kali ini ada yang berbeda. Penyerahan bendera pusaka Laskar Macan Ali Nuswantara dari suster Santa Dominikus Yayasan Santo kepada RA Manggala Panglima Macan Ali Karawang.
Kepada sejumlah awak media Panglima Tinggi Laskar Agung Macan Ali Nuswantara Cirebon, Prabu Diaz mengatakan banyak yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya
“Tercatat dalam kirab Agung Nusantaranya dibuka drumband dari Katolik. dan ikut serta wanita mandani, Katolik, Bugis Indonesia, kemudian komunitas-komunitas Hindu, dan Batak bersatu semua ikut turut meramaikan milad ke-7 Laskar Macan Ali Nuswantara,” ujar Prabu Diaz didampingi Kabag Humas kang Ikhwan Jums, Selasa (17/10).
Baca Juga:Argo Semeru Anjlok Gerbong Miring Lalu Ditabrak Argo WilisArgo Semeru Anjlok Terguling di Kulon Progo
Menurut Prabu Diaz, dalam seremoninya yang dihadiri dari Wakil Kapolri itu dibuka dengan barongsai dan tarian tortor.
“Semua bangsa toleransi itu sangat indah. Terbukti ketika milad kami itu semarak dan ramai,” ucap Diaz.
Selain itu, Prabu Diaz mendapatkan apresiasi berbagai provinsi sekitar sembilan ribu perwakilan Laskar Macan Ali dari berbagai daerah.
“Mari kita jaga kondusivitas negara Republik Indonesia yang berbhinneka Tunggal Ika dan Pancasila dengan perbedaan yang damai dan toleransi yang kita junjung,” tutur Prabu Diaz.
Sementara, tampak hadir Wakil Ketua Umum Prawiro Garuda Merah Putih Mayjen TNI Purn Herwin Suparjo.
Dalam sambutannya, ia menekankan agar sikap moderat dapat dijadikan pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara karena sangat dibutuhkan bagi bangsa Indonesia yang majemuk dengan berlandaskan Pancasila dan UUD 1945.
“Dalam konteks berbangsa dan bernegara sikap moderat ini sangat relevan dan harus dijadikan pedoman karena bangsa kita adalah bangsa yang majemuk,” ujarnya.
Kemudian, ia mengungkapkan menyetujui penerapan prinsip menjaga persaudaraan bangsa dan persaudaraan kemanusiaan yang dilakukan oleh para ulama untuk menjaga persatuan bangsa.
Baca Juga:Update Kasus Pembunuhan Ibu-Anak di Subang, Polisi: Belum Ada Penyerahan Diri TersangkaLSI Denny JA Sebut Ada 3 Gerbong Suara Jika Gibran Ikut Kontestasi Pilpres 2024
“Kebersatuan harus dijaga, kita hidup dalam keberagaman sebagai fakta. Keberagaman tidak akan memberi manfaat kalau tidak bersatu, dan pecah sendiri-sendiri. Mari kita bersatu di dalam ikatan kebangsaan ini,” pungkasnya. (*)