Para pewarta yang mendengar ancaman-ancaman tersebut, pun bereaksi dengan emosi. Bahkan sempat mengejar pengawal yang melakukan pengancaman tersebut.
Namun emosi para pewarta terhadap pengancam, dan pemaki itu tak berakhir dengan anarkistis. Karena setelah Airlangga berhasil masuk ke dalam mobil, rombongan menteri itu bersama para pengawalnya pun melaju kencang keluar kompleks Gedung Pidsus melarikan diri. (*)