Selain itu, Sony juga mengapresiasi digitalisasi proses administrasi dan pengelolaan data yang dilakukan KPU Jabar melalui aplikasi Sistem Informasi Anggota KPU dan badan Ad Hoc (SI-AKBA). Tantangannya, ujar dia, bagaimana membuat aplikasinya tersebar luas dan masyarakat yang akan mendaftar bisa menggunakan platform tersebut dengan mudah.
“ JMSI Jabar bisa membantu mensosialisasikannya kepada masyarakat dan kalau perlu ikut memberikan pelatihan baik melalui platfor digital maupun secara langsung dilapangan. Tinggal bagaimana MoU yang sudah ada dari pusat bisa ditindaklanjuti oleh KPU Jawa Barat,” kata Sony.
Strategi sosialisasi melalui Meida Siber dan Media sosial dari JMSI Jabar dijelaskan oleh Yusep Maulana. Lulusan S2 Business Information System itu menjelaskan dengan ringkas, sistematis dan mudah dipahami audiens.
Baca Juga:Bokir Napi Narkoba Kabur 3 Hari dari Lapas Cipinang Berhasil DitangkapGanjar Pranowo Nyapres dan Skenario Politik Dua Kaki PDIP dari Kacamata RGP2024
“Sosialisasi yang efektif diera digital adalah optimalisasi dalam penggunaan media sosial dan media online, pembuatan data dan konten yang menarik sebagai toll campaign, kemudian penggunaan teknologi Artificial Intellegence untuk monitoring dan analisis efektivitas keberhasilan sosialisasi,” terangnya.
Dalam pandangan Yusep, peserta menyadari bahwa penggunaan media digital akan sangat membantu untuk sosialisasi, tetapi secara teknis peserta masih butuh pelatihan khusus bagaimana melakukan strategi itu.
“Keterbatasan skill dan budget menjadi perhatian khusus,” tandasnya. (*)