SEDIKITNYA 149 orang tewas dan lebih 78 lainnya terluka dalam tragedi Itaewon, di Yongsan-gu, pusat kota Seoul, menurut otoritas kebakaran merilis updata pada Minggu (30/10/2022) pukul 5.00 waktu setempat. Petugas pemadam kebakaran mulai menerima laporan pasien mengalami kesulitan bernapas akibat pesta Halloween pada Sabtu (29/10/2022) pukul 22.22.
Dari 149 orang meninggal, 101 dirawat di rumah sakit. Sebanyak 45 jenazah tergeletak di lokasi dan dipindahkan ke gimnasium ruangan serbaguna di sekitar tempat kejadian tragedi Itaewon.
“Identifikasi jenazah diperkirakan akan memakan waktu,” kata petugas pemadam kebakaran.
Sebagian besar korban tewas berusia 20-an tahun. Para pejabat memperkirakan bahwa jumlah korban akan terus meningkat akibat tragedi Itaewon.
Baca Juga:Tulang Tengkorak Paul Pelosi Patah, Apa Motif David Depape Serang Suami Nancy Pelosi dengan Palu?Total Dukung Ganjar Pranowo, Mencuat Gelar Karpet Merah Gibran Rakabuming Raka
Para pejabat mengkonfirmasi bahwa dua orang asing tewas dan 15 orang asing terluka pada hingga Minggu pukul 6.40 pagi.
“Tidak ada laporan terkait narkoba yang dikonfirmasi,” kata Kepala Divisi Kriminal Kepolisian Yongsan, Choi Eul-cheon menanggapi pertanyaan apakah narkoba terlibat dalam insiden tersebut.
Pemadam kebakaran mengeluarkan tanggapan tahap pertama pada pukul pada Sabtu 22.38. Lalu memberikan update pada pukul 23.50. Sebanyak 848 personel, termasuk 364 petugas pemadam kebakaran dan 142 ambulans dikerahkan menangani tragei Itaewon.
Sekitar pukul 23.30, petugas penyelamat melakukan pertolongan pada puluhan orang yang pingsan di dekat Hotel Hamilton di Itaewon, kata laporan.
Laporan awal mengatakan ada 50 orang mengalami serangan jantung di tempat kejadian.
Sekitar 100.000 orang berada di distrik hiburan pada Sabtu untuk merayakan akhir pekan Halloween pertama tanpa masker dan langkah-langkah jarak sosial sejak awal pandemi Covid-19.
Presiden Yoon Suk-yeol mengatakan semua kementerian dan lembaga terkait, yang dipimpin menteri administrasi publik dan keamanan, harus melakukan upaya untuk memberikan bantuan kepada para korban. Demikian dikatakan juru bicara kantor wakil presiden, Lee Jae-myung.
Baca Juga:Video Detik-Detik 2 Mobil Tertimpa Batu Besar dari Tebing Kawasan Cadas PangeranTGIPF: Ada Keengganan dari Dokter-dokter untuk Berikan Keterangan Kematian Korban Tragedi Kanjuruhan
Presiden menyerukan langkah-langkah keamanan untuk menghadapi keadaan darurat akibat acara Halloween yang berlangsung di seluruh negeri.
Adapun Wali Kota Seoul Oh Se-hoon memutuskan segera kembali ke Koea dari perjalanan bisnisnya di Eropa. (*)