POLISI telah menangkap bos judi online Cemara Asri, Jonni alias Apin BK di Malaysia. Polisi juga telah menyita aset Apin BK yang bernilai ratusan miliar.
Pengungkapan kasus judi online milik Apin BK ini berawal saat Polda Sumut yang dipimpin langsung oleh Kapolda Sumut Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak menggerebek lokasi tempat pengoperasian judi milik Apin BK di Kompleks Cemara Asri. Penggerebekan itu dilakukan pada Selasa (9/8/2022) dengan melibatkan personel dari Reskrim, Intelijen, Sabhara hingga Brimob.
“Iya betul dini hari tadi, Pak Kapolda yang langsung turun (menggerebek) lokasi Judi online itu,” ucap Kabid Humas Polda Sumut Hadi Wahyudi saat itu.
Baca Juga:Berikut Aset Bos Judi Online Apin BK yang Disita PolisiTemuan Belasan Karung Berisi Bangkai Ayam di Sungai Ngaglik Salatiga
Pada saat penggerebekan, polisi hanya mendapatkan sejumlah komputer yang digunakan untuk mengoperasikan judi. Sementara Apin BK disebut kabur ke luar negeri untuk menghindari ditangkap.
Dari penggerebekan itu, Apin BK diketahui memimpin pengoperasian judi online terbesar di Sumut LEBAH4D, DEWAJUDI4D dan LARIS4D. Apin mengoperasikan tempat judi ini dengan kedok warung warna warni yang berada di lantai satu gedung.
Apin BK Mantan Pengurus Golkar Sumut
Apin BK ternyata pernah menjadi pengurus Golkar Sumut sebagai wakil bendahara. Mengenai Apin BK yang merupakan eks pengurus Golkar dibenarkan oleh Sekretaris DPD I Partai Golkar Sumut Ilhamsyah.
Menurut Ilhamsyah, Apin merupakan pengurus Golkar Sumut periode 2020-2025 di awal-awal periode. Namun, setelah dilakukannya pergantian pengurus, Apin tidak masuk lagi sebagai pengurus Golkar Sumut.
“Kemarin sebelum revitalisasi beliau adalah wakil bendahara Golkar Sumut dan hasil revitalisasi yang diumumkan di Hotel Polonia Medan tanggal 18 Juni 2022 beliau sudah tidak lagi jadi pengurus Golkar Sumut,” sebut Ilhamsyah, Sabtu (13/8/2022).
Nama Apin BK ini ternyata ada pada bagan Konsorsium 303. Berdasarkan informasi pada bagan tersebut, Apin BK disebut sebagai konsorsium wilayah Sumatera Utara (Sumut).
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pernah mengungkapkan perkembangan penanganan kasus Konsorsium 303. Ia menyebutkan bahwa Polri sudah membentuk tim gabungan melacak Konsorsium 303.
Baca Juga:Korut Tembakkan Sejumlah Peluru Arteleri ke Dekat Zona Demiliterisasi KoreaKemenkes Instruksikan Seluruh Apotek untuk Sementara Tidak Menjual Obat Bebas dalam Bentuk Sirop
“Terkait dengan kasus konsorsium perjudian, ini juga perlu saya sampaikan kepada rekan-rekan bahwa kepolisian di tahun 2022, kita terus melaksanakan kegiatan pemberantasan perjudian, baik judi yang namanya judi online maupun judi konvensional,” ujar Sigit dilansir dari detikNews, Sabtu (15/10/2022).