KORBAN tewas dalam insiden truk tangki BBM yang menabrak pemotor dan warung bertambah jadi 4 orang. Sebelumnya, dua pemotor yang tewas di TKP.
Kecelakaan maut yang terjadi di simpang tiga lampu merah Sukowidi, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi itu merenggut nyawa sopir truk dan pemilik warung.
“Total korban meninggal ada 4 orang. Dua pengendara motor, kemudian pemilik warung dan sopir yang sempat terjepit juga meninggal di tempat,” kata Kanit Gakkum Satlantas Polresta Banyuwangi, Ipda Wahid Hasyim dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Minggu (25/9).
Baca Juga:Elf Tabrak Truk di Tol Bawen Arah Semarang: 5 Tewas, Polisi Soroti Minimnya Lampu PeneranganGuru Besar FKKMK UGM Prof Sumekto Wibowo Meninggal Dunia Tergulung Ombak Pantai Indrayanti
Awal kejadian, truk tangki Nopol AA 1795 DE yang bermuatan solar dari arah barat. Diduga mengalami rem blong, sopir truk tidak dapat menguasai laju kendaraannya.
Lalu, dari hasil olah TKP, didapati bila sopir truk tangki banting stir ke kiri atau arah utara, sehingga menabrak dua pemotor yang tengah berhenti di lampu merah dan warung di pinggir jalan.
“Saat dievakuasi sopir dan pemilik warung dalam kondisi sudah meninggal. Saat ini sudah dievakuasi ke RSUD,” ujarnya.
Sementara itu, identitas korban tewas yang dihimpun polisi di antaranya, pengendara Vario P2881 SA yang dikemudikan Darmawan Setia Adi (40) warga Kelurahan Sobo, Kecamatan Banyuwangi.
Kedua, pengendara motor Beat yang dikemudikan Sundarto, warga Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro, tanpa nomor polisi.
Ketiga, sopir truk tangki BBM Nopol AA 1795 DE, yang dikemudikan Kadir warga Kelurahan Boyolangu, Kecamatan Giri.
Keempat, pemilik warung, Rahayu (65) warga Lingkungan Sukowidi, Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro. Seluruhnya, merupakan warga Kabupaten Banyuwangi.
Baca Juga:Bupati Purwakarta Sampaikan Permohonan Maaf Atas Berita Viral Isu PerceraianTemui Yusril Ihza Mahendra, Kerabat Sultan Deli Bahas Masalah Tanah Kesultanan di Sumatera Utara
Atas insiden tersebut, Ipda Wahid mengimbau agar para pengemudi mengecek rutin kondisi kendaraannya secara berkala. (*)