“Begitu pula Korea Selatan. Mereka berhasil melakukan transformasi ekonomi. Dari salah satu negara termiskin di dunia, menjadi negara maju. Ditopang oleh pembangunan SDM, dan inovasi yang agresif. Kini, Korea Selatan begitu mendunia, baik produk-produknya, teknologinya, juga budayanya. Bangsa Tiongkok juga menggeliat, dan terus tumbuh. Mereka membangun kekuatan industri dan ekspornya. Now, Everything is made in China,” terang AHY.
Menurut AHY, perjalanan bangsa Jepang, Korea Selatan dan Tiongkok bisa menjadi pelajaran bagi bangsa Indonesia, yakni kunci sukses majunya suatu negara adalah penyiapan dan pendayagunaan secara maksimal human capital yang dimilikinya. AHY menyebutnya orkestrasi sumber daya manusia bangsa.
“Pembangunan SDM memang seharusnya lebih diutamakan, dibandingkan pembangunan yang sifatnya serba benda. Seperti yang tercantum dalam bait lagu kebangsaan Indonesia Raya, pertama, bangunlah jiwanya, baru bangunlah badannya,” kata AHY. (*)