“Tetapi mereka tidak melihat siapa pun”, kata pemimpin operasi pencarian dan penyelamatan Swedia Lars Antonsson kepada AFP.
Jet pribadi, yang lepas landas dari Jerez di Spanyol, ini berencana akan mendarat di Koln. Namun, pesawat itu tetap terbang di atas wilayah udara Swedia, tepatnya di Laut Baltik, sebelum akhirnya jatuh ke laut di Ventspils, Latvia, tepat sebelum pukul 20.00 malam waktu setempat.
Otoritas setempat menyampaikan pesawat terbang relatif stabil sampai mendekati pantai Latvia, ketika ketinggiannya hilang dengan cepat. Pesawat pun diduga jatuh lantaran kehabisan bahan bakar.
“Itu jatuh ketika kehabisan bahan bakar”, kata Antonsson.
Baca Juga:AHY Ingatkan Pemerintah dan Elit Politik Tidak Salah Gunakan Kebaikan dan Kesabaran Masyarakat Indonesia420 Km di Atas Atmosfer Bumi, Terungkap Titik Terang Misterius Terlihat dari Luar Angkasa
Lebih lanjut, keanehan terus terjadi lantaran tim pencarian dan penyelamatan Latvia tidak menemukan sisa-sisa manusia saat memimpin operasi penyelamatan di lokasi kecelakaan dengan bantuan oleh pesawat penjaga pantai Swedia dan helikopter penyelamat.
“Tetapi tidak ada sisa-sisa manusia yang ditemukan,” ucap Antonsson.
“Kami tidak memiliki penjelasan sama sekali, kami hanya bisa berspekulasi tentang apa yang terjadi, tetapi mereka jelas tidak berdaya di atas kapal,” ujar Antonsson. (*)