“Golkar tidak akan bergeser, akan tetap mendukung Airlangga sebagai capres. Tapi kalau nanti kemudian Airlangga-Puan ya kita bicarakan. Misal Puan bersedia menjadi wakilnya Pak Airlangga, nanti kita bicarakan dengan KIB,” kata Lamhot, Jumat ini.
Sementara itu, Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Desmond Junaidi menegaskan partainya tidak akan meninggalkan koalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) meski akan menerima kedatangan Puan pekan ini.
Ia mengatakan setiap pembahasan soal capres-cawapres akan didiskusikan bersama Ketum PKB Muhaimin Iskandar.
Baca Juga:TNI AU Pastikan Pasutri Pelaku Percobaan Penculikan Siswi SMP Pakai Pelat Dinas PalsuSaat Bonceng Istri Hamil, Prajurit Kostrad Jadi Korban Pengeroyokan 5 Preman di Salatiga
“Semua ada kemungkinan [jadi pasangan capres-cawapres], tapi juga harus dibicarakan dengan Pak Muhaimin. Gerindra tidak pernah ninggal orang,” kata Desmond pada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Selasa (30/8). (*)