PENULIS novel kontroversial ‘The Satanic Verses’ atau ‘Ayat-ayat Setan’, Salman Rushdie, diserang saat berada di atas panggung di New York. Salman ditikam di leher.
Dilansir AFP, Jumat (12/8/2022), video yang diposting di media sosial menunjukkan sejumlah orang membantunya usai diserang di sebuah acara di Chautauqua. Salman disebut ditusuk oleh seseorang.
https://twitter.com/ShivAroor/status/1558114276040011778?s=20&t=A1YpDPP35zqHUC-aZoqv5w
Baca Juga:Mahfud Md Tegaskan Hasil Autopsi Ulang Jasad Brigadir J Harus Dibuka ke PublikMahfud Md Buka Fakta Irjen Sambo Coba Suap LPSK
“Peristiwa paling mengerikan baru saja terjadi di #chautauquainstitution – Salman Rushdie diserang di atas panggung di #chq2022. Amfiteater dievakuasi,” kata seorang saksi di media sosial dilansir AFP.
Kantor Sheriff Chautauqua mengatakan tidak dapat mengkonfirmasi ada penikaman. Mereka tidak memberikan rincian mengenai insiden penikaman itu lebih lanjut.
Pelaku Ditahan
Polisi setempat masih melakukan penyelidikan terhadap kasus ini. Seorang tersangka sudah diamankan.
“Seorang tersangka laki-laki berlari ke atas panggung dan menyerang Rushdie dan seorang pewawancara. Rushdie menderita luka tusuk di leher, dan diangkut dengan helikopter ke rumah sakit daerah. Kondisinya belum diketahui,” kata polisi dalam sebuah pernyataan.
Diketahui, Salman pernah menulis ‘The Satanic Verses’ tahun 1988. Novel itu dikecam oleh sebagian umat Islam karena dianggap tidak menghormati Nabi Muhammad. (*)