Lapid menegaskan, Israel akan melakukan apa pun untuk membela rakyatnya. “Pertarungan kami bukan dengan rakyat Gaza. Jihad Islam adalah proksi Iran yang ingin menghancurkan Israel dan membunuh warga Israel yang tak bersalah,” ujarnya.
Meski membidik markas atau situs Jihad Islam, menurut pejabat kesehatan di Gaza, serangan udara Israel pada Jumat lalu turut menewaskan 10 orang. Sebanyak 55 orang lainnya juga mengalami luka-luka.
Jihad Islam akhirnya membalas serangan Israel pada Jumat malam. Mereka meluncurkan lebih dari 100 roket ke kota-kota di Israel selatan dan tengah, termasuk Tel Aviv.
Baca Juga:Telaga Sarangan, Kyai dan Nyai Pasir Berubah Jadi Sepasang Naga di Lereng Gunung LawuSelama Proses Penyidikan Komnas HAM, Berikut Temuan Baru Terkait Kematian Brigadir J
Serangan roket Jihad Islam memicu sirine di daerah Israel selatan dan tengah. Di Tel Aviv, sejumlah saksi mengatakan mereka mendengar ledakan. Namun, sirene di sana tak bunyi. Sementara itu, stasiun televisi Israel menampilkan sejumlah roket yang diluncurkan Jihad Islam ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara Iron Dome. (*)