Anggota Komisi VIII DPR RI, Bukhori Yusuf menilai, ada 2 hal yang perlu ditekankan terkait kabar dari BMKG ini. Pertama, kali ini, prediksi BMKG benar-benar akurat bukan sekedar nakut-nakutin. Sehingga upaya mitigasi yang dilakukan bisa lebih terukur.
Kedua, perlu kesiapan semua pihak sebagai bentuk mitigasi dan penyelamatan. Ketiga, Pemda dengan seluruh turunannya harus melalukan sosialisasi dan evakuasi, sekurang-kurangnya sejak 12 jam sebelum terjadinya tsunami.
Di dunia maya, kabar yang disampaikan BMKG ini tentu saja bikin panik warganet. “Astaghfirullaah… Kami berlindung kepada-Mu, yaaa Allah dari segala mara bahaya.. aamiin..” cuit @BianFaTi769. “Udah berkali kali berita kaya gini. Semoga keluarga di deket pantai sehat selamat,” timpal @DianaWarsih.
Baca Juga:Potongan Roket China Long March 5B yang Jatuh Terlihat di Atas Langit Sarawak MalaysiaViral di Telegram Sebut Korps Pengawal Revolusi Iran Bangun Hulu Ledak Nuklir Ancam Hancurkan New York
Akun @Rosi_Occhie berharap pihak terkait segera cari solusi terkait informasi yang disampaikan BMKG. “Mitigasi juga ke masyarakat sini, sekolah-sekolah juga. Masalahnya, jalur evakuasi menuju dataran yang tertinggi cuma ada satu jalan utama. Dulu aja macetnya bukan main, apalagi sekarang ini nanti,” cuitnya. (*)