Dalam Rakerda yang digelar di Bulan Juni sampai awal Juli 2022 muncul juga usulan nama Capres dari tokoh -tokoh nasional di antaranya Ganjar Pranowo,Erik Thohir dan Anies Baswedan .
Zulkifli Hasan sudah mendapatkan mandat kuat dari jajaran pengurus daerah untuk maju menjadi capres atau pun cawapres . Puncak usulan resmi Capres yang akan diusung PAN akan digelar dalam Rakernas yang akan diagendakan akhir Juli atau Agustus 2022.
Zulkifli Hasan mewakili figur perwakilan di luar Jawa.
Konfigurasi Capres -cawapres sangat penting mempertimbangkan keterwakilan daerah untuk membentuk pemerintahan yang kuat dengan aspek pertimbangan sejarah jika NKRI tersusun dari berbagai pulau, suku agama dan ras.
Baca Juga:Presiden RI Bertolak Menuju Kota Nias Gunung Sitoli SumutMengungkap Lembaga Dana Sosial Aksi Cepat Tanggap
Zulkifli Hasan akan memberikan warna NKRI sebagai wakil tokoh di luar Pulau Jawa.
Ketiga kekuatan yang dimiliki Zulkifli Hasan tersebut akan semakin maksimal mendobrak peta jalan menuju capres atau cawapres jika dikombinasikan peningkatan elektabilitas sang Ketum PAN terebut.
Zulkifli Hasan masih punya waktu untuk terus menaikkan elektabilitas melalui serangkaian program dan kebijakan populis melalui kementrian yang dipimpinnya.
Posisi yang sangat strategis ketika Sang Mentri selalu hadir dan bersama masyarakat luas dan melakukan kerja nyata.
Saat ini masyarakat sedang risau dan galau terhadap persoalan- persoalan kebutuhan dasar terutama berkaitan pemenuhan kebutuhan pangan.
Kelincahan Sang Menteri dalam menangkap dan mengambil simpati kegalauan masyarakat menjadi pemicu kecintaan kepada sang menteri sehingga akan berbuah pada naiknya elektabilitas baik secara pribadi atau nama partai.
Saat ini masyarakat sedang mencari figur pemimpin yang bisa bekerja dan memberikan solusi penyelesaian secara komprehensif,cepat ,akurat dan terorganisir.
Baca Juga:Puan Maharani Janji Bantu Atasi Masalah Nelayan Kota Cirebon ke KKPSudah Sepekan Dilaporkan Hilang Saat Berkemah di Pantai Cijeruk, Siswa SMK Ini Belum Ditemukan
Kelangkaan minyak goreng dan mahalnya harga komoditi Migor akan menjadi ujian dan tantangan bagi Zulkifli Hasan .Kedua isu tersebut adalah wilayah kerja utama( domain) dari Kementrian Perdagangan yang dipimpinnya.
Secara politik,Zulhas saat ini masuk dalam pendukung pemerintah baik sebagai partai politik atau dukungan dari koalisi partai( KIB).
Jabatan menteri yang diberikan ke PAN adalah simbul kemitraan dan penguatan serta garansi mendukung Kabinet Indonesia Bersatu berakhir sampai tahun 2024.