Sebagai contoh, seorang marbot Masjid Darussalam Kota Wisata disebut mengeluarkan jutaan rupiah untuk investasi itu.
“Besarannya (investasi) enggak sama. Kalau marbot masjid, itu ya paling nilainya (investasi) jutaan rupiah. Tapi kalau seperti Pak Z, seorang lawyer, dia mengeluarkan uang Rp 80 juta (investasinya),” urai dia.
Tak hanya itu saja, bahkan ada dua orang yang mengeluarkan uang investasi hingga miliaran rupiah.
Baca Juga:Anggap Penyidik Satreskrim Polresta Serang Kota Tak Profesional, Nikita Mirzani Adukan ke PropamKejari Serang Terima Surat Pemberitahuan Penetapan Tersangka Nikita Mirzani
Herry menyatakan, mereka berinvestasi di program Yusuf Mansur itu karena dijanjikan keuntungan.
Katanya, keuntungan itu seharusnya didapatkan oleh setiap investor program tersebut setiap bulannya.
Namun, mereka tak kunjung mendapatkan keuntungan hingga saat ini. (*)